BANTEN, PERHUTANI (27/10/2021) | Dalam rangka pemulihan ekosistem Mangrove, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banten Bersama PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) dan PT Pertamina Patra Niaga (PNN) melaksanakan penanaman mangrove di Petak 1a dan Petak 3 Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Tangerang, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Serang, Selasa (26/10).

Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Seksi Madya Perencanaan dan Pengembangan Bisnis KPH Banten Syahjidin Noor beserta jajaran, Manager Utility & Waste Management PT Pertamina Patra Niaga (PNN) Faisal Barida, PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) serta Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) dan Kelompok Tani Tunas Harapan.

Kegiatan Penanaman mangrove bertujuan untuk melakukan sensus dan verifikasi penanaman mangrove sedangkan bibit yang ditanam sebanyak 5.700 plc dengan jenis tanaman bakau (Rhizophora sp.), Tegal (Ceriops), Tanjang (Bruguiera), Pedada (Sonneratia), dan Api-api (Avicennia). Tanaman tersebut merupakan jenis tanaman yang cocok ditanam di lokasi tanah yang berlumpur tipis, sedang, hingga dalam dan pasir berlumpur.

Administratur KPH Banten melalui Syahjidin Noor menyampaikan bahwa kegiatan tersebut untuk pemulihan tanaman mangrove di wilayah RPH Tangerang, BKPH Serang yang termasuk pada wilayah administratif Desa Tanjung Burung, Desa Muara Kecamatan Teluknaga, Desa Kronjo Kecamatan Kronjo, dan Desa Patramanggala Kecamatan Kemiri Kabupaten Tangerang Provinsi Banten,

“Dalam rangka rencana rehabilitasi hutan mangrove, maka harus dilakukan kajian-kajian yang memiliki tujuan lebih terarah dan terkelola dengan baik sehingga mencapai keberhasilan, serta dapat membantu warga masyarakat yang terdampak dalam mencari mata pencaharian,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Faisal Barida menyampaikan bahwa warga desa yang memiliki mata pencaharian di kawasan hutan mangrove akan mendapatkan sosialisasi dan bantuan dari PT Pertamina serta masyarakat juga akan dilibatkan pelatihan penanaman mangrove di wilayah pesisir pantai yang terdampak.

“Di dalam penanaman rehabiltasi dan pemulihan ekosistem hutan mangrove di sepanjang pesisir pantai ini, diharapkan dapat melindungi keberlangsungan ekosistem hutan mangrove agar tetap terjaga keberadaannya dan tetap lestari untuk menunjang ekosistem hutan mangrove,” pungkasnya. (Kom-PHT /Btn/HJ)

Editor : Ywn

Copyright©2021