BANTEN, PERHUTANI (03/02/2023) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banten hadiri acara KOPDUR bersama Komunitas Penikmat Kopi dan Duren (KPKD) di Wana Wisata Gunung Pinang Kota Serang Provinsi Banten. Jum’at (03/02).
Wisata Alam Gunung Pinang merupakan salah satu obyek wisata alam yang dikelola oleh Perum Perhutani KPH Banten yang berada di petak 16 dan 17 seluas 222 Ha, RPH Cilegon, BKPH Serang dan secara administratif berada di Desa Pejaten Kecamatan Kramatwatu Kabupaten Serang Provinsi Banten.
Acara tersebut dihadiri oleh Administratur/KKPH Banten Sukidi, Pj. Gubernur Banten Al Muktabar, Ketua MUI Banten KH Tb Hamdi Ma’ani, Danrem 064 Maulana Yusuf Brigjen TNI Tatang Subarna, Kapolres Serang Kota Kombes Pol Nugroho Arianto, Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) H. A.M. Romly, serta Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat lainnya.
Dalam kesempatannya Sukidi menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya atas terselenggaranya acara KOPDUR (Minum Kopi dan Makan Duren) yang berlokasi di Wana Wisata Perhutani.
“Perhutani KPH Banten telah menjalin kerjasama berupa MoU (Memorandum Of Understanding) dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Cabang Provinsi Banten tentang Pengembangan Wisata Alam yang berada di Provinsi Banten, semoga kedepannya akan terjalin sinergitas bersama antara stakeholder dan Pemerintah setempat dalam mendukung dan memajukan obyek pariwisata yang di berada di Provinsi Banten khususnya Wana Wisata Gunung Pinang yang dalam pengelolaan Perum Perhutani KPH Banten” Ungkapnya.
Sementara itu Ketua MUI Banten KH Tb Hamdi Ma’ani menyampaikan bahwa pertemuan tersebut selain ajang silaturahmi juga sebagai tempat bertukar pikiran antar Stakeholder demi kemajuan Pariwisata di Provinsi Banten.
“Acara ini merupakan ngobrol santai dengan para tokoh dan kasepuhan dalam rangka mempererat silaturahmi tali persaudaraan bersama antara para pimpinan daerah Banten, Stakeholder, para Tokoh Agama, Kasepuhan Banten, dan Tokoh-Tokoh Masyarakat lainnya. Serta mencari solusi tepat untuk membangkitkan pariwisata dan perekonomian Banten dan serta menjaga stabilitas & Kondusifitas masyarakat menjelang tahun politik.” Ucapnya.
(Kom-PHT /Btn/HJ)