MOJOKERTO, PERHUTANI (30/05/2024) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto bersama Tentara Nasional Indonesia (TNI), Komando Rayon Militer (Koramil) Mantup dan Kepolisian Sektor (Polsek) Mantup melakukan penanaman bibit buah Multi Usaha Kehutanan (MUK) di sekitar waduk Desa Kedungsuko, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Babadan, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Mantup, Kamis (30/05).
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala BKPH Mantup, Nanang Sunarko, bersama segenap KRPH wilayah BKPH Mantup, Danramil 0812/09 Mantup, Kapten. Kav. Nur Chodjim dan anggota, Kapolsek Mantup beserta anggota, Kepala Desa Kedungsuko dan masyarakat Desa Kedungsuko, Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan.
Kepala KPH Mojokerto melalui Nanang Sunarko menyampaikan harapan dari kegiatan penanaman di sekitar waduk ini agar dapat turut mengurangi pemanasan global, mencegah terjadinya bencana longsor, dan menjadi sumber mata air yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat. Ia menyebutkan terdapat sekitar 200 plances bibit MUK berupa Nangka, Alpukat, Kelengkeng, Sirsat, Mahoni, dan Sengon ditanam di area waduk atau embung ini.
“Hutan merupakan sumber kehidupan bagi masyarakat dan merupakan devisa negara. Untuk itu, kita wajib menjaga dan melestarikan hutan yang merupakan tanggung jawab bersama,” imbuhnya.
Sementara itu, Kapten. Kav. Nur Chodjim dalam kegiatan ini menyampaikan, ”mari kita secara bersama-sama untuk saling melindungi, meningkatkan rasa kepedulian antar sesama serta gotong royong. Mudah-mudahan dengan penanaman ini bisa mengurangi tingkat bencana alam dan bisa terus bermanfaat nantinya bagi semuanya,” tegasnya. (Kom-PHT/Mjk/Oke)
Editor:Lra
Copyright©2024