BANYUMAS TIMUR, PERHUTANI (17/07/2024) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyumas Timur menghadiri acara peluncuran vending machine dan galeri produk-produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) mitra binaan Perhutani di lobby Kantor Pusat Perum Perhutani Jakarta Selatan, Senin (15/07).

Kegiatan dibuka oleh Staf Khusus III Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Arya Sinulingga. Ia menjelaskan bahwa vending machine merupakan mesin yang sudah tidak asing dan bertebaran di pinggir-pinggir jalan di negara-negara besar, seperti Jepang, misalnya.

“Di samping itu, penggunaannya lebih efektif, simple, dan tidak harus ditunggu. Yang awalnya pembayaran menggunakann koin atau cash, sekarang berkembang dengan metode pembayaran cashless, misalnya QRIS. Terima kasih pada Perhutani yang memulai pengadaan vending machine di kantor.  Harapan ke depannya semua BUMN menyediakan mesin ini di kantornya,” harapnya.

Pada kesempatan itu, Direktur Utama Perum Perhutani, Wahyu Kuncoro, mengatakan bahwa, Perum Perhutani dalam mengusahakan fungsi utamanya, yaitu mengelola hutan di Pulau Jawa, selalu berinteraksi dengan masyarakat yang heterogen.

“Dari sinilah, Perhutani berinteraksi lebih dalam, khususnya pengembangan potensi lokal untuk menjadi usaha yang menopang masyarakatnya menjadi UMKM yang handal,” katanya.

Salah satu mitra binaan yang memeriahkan acara ini dengan demonstrasi membuat kerajinan lidi secara terampil dan cepat, Sirin, merasa bangga bisa berkontribusi dalam acara ini. Di samping kerajinannya ikut masuk sebagai produk yang ada di dalam vending machine, keterampilannya membuat kagum Direktur Utama Perhutani dan Staf Khusus Menteri BUMN.

“Hanya dari bahan limbah alami yang tadinya tidak terpakai, bisa disulap menjadi barang yang indah dan bermanfaat, serta mendatangkan cuan yang lumayan,” jelasnya. (Kom-PHT/Byt/Str)

Editor: Tri

Copyright © 2024