PIKIRAN-RAKYAT.COM (12/07/2024) | Bentuk Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan diberikan Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Purwodadi.
Bentuk tersebut berupa dana bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) untuk perbaikan Sanitasi yang layak (Program Jambanisasi) kepada 10 Kepala Keluarga di Desa Lajer, Kecamatan Penawangan. Bantuan berupa uang tunai sebesar Rp37,5 juta yang diserahkan pada hari Rabu, 10 Juli 2024.
Bantuan diserahterimakan langsung oleh Administratur KPH Purwodadi kepada sepuluh Kepala Keluarga Desa Lajer bertempat di Balai Desa Lajer Kecamatan Penawangan Kabupaten Grobogan yang disaksikan oleh perwakilan dari kantor Biro Pemerintahan Otonomi Daerah dan Kerjasama Provinsi Jawa Tengah, Kepala seksi Keuangan, Sumber Daya Manusia (SDM) Perum Perhutani KPH Purwodadi dan Sekretaris Desa Lajer beserta jajaran Pemeritahan Desa.
Administratur Perum Perhutani KPH Purwodadi, Untoro Tri Kurniawan mmengungkapkan, bantuan TJSL merupakan komitmen perusahaan terhadap pembangunan yang berkelanjutan dengan memberikan manfaat pada ekonomi, sosial, lingkungan serta hukum dan tata kelola dengan prinsip yang lebih terintegrasi, terarah, terukur dampaknya dan dapat dipertanggungjawabkan.
TJSL berupa perbaikan sanitasi layak sebanyak 10 paket ini implementasi dari pilar lingkungan TJSL guna membantu masyarakat meningkatkan taraf kesehatannya dengan pembuatan jamban bagi rumah-rumah yang belum memiliki jamban, khususnya bagi masyarakat dari kalangan yang tidak mampu.
Mewakili Kepala Biro Pemerintahan, Otonomi Daerah dan Kerjasama Provinsi Jawa tengah, Andri menyampaikan, terwujudnya bantuan ini adalah adanya Kerjasama yang baik antara Perum Perhutani KPH Purwodadi dengan Instansi Pemerintah serta adanya pendampingan desa binaan dari bironya.
“Semoga bermanfaat untuk warga Desa Lajer dan kami akan terus berjuang untuk kepentingan warga, ” ujar Andri.
Terima Kasih
Sementara itu, Sekretaris Desa Lajer, Hartono, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Perum Perhutani KPH Purwodadi atas bantuan yang diberkan kepada warganya untuk memperbaiki sanitasi yang layak. Menurut dia, bantuan TJSL ini merupakan momen yang sangat tepat karena pada bulan Agustus nanti akan ada lomba kebersihan di lingkup Desa lajer terutama kebersihan lingkungan dan kelayakan sanitasi. “Dengan adanya bantuan ini diharapkan warga tidak berbondong-bondong lagi ke kebun atau sungai sehingga kebersihan lingkungan terjaga,” imbuh Hartono.
Sumber : pikiran-rakyat.com