PURWODADI, PERHUTANI (14/10/2024) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Purwodadi bekerja sama dengan Koperasi Produsen Warga Perum Perhutani (KWPHT), Perkumpulan Bayu Sehat Mandiri (BSM), dan Pelopor Ternak Kambing Kabupaten Cilacap telah melaksanakan pelatihan pembuatan pupuk organik dan pengembangan silvopasture di pekarangan Rumah Dinas (RD) Kepala Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Tegalsumur Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Jatipohon, secara administratif masuk wilayah Desa Katekan Kecamatan Brati Kabupaten Grobogan Jawa Tengah, Senin (14/10).

Pelatihan pembuatan kompos dan pengembangan silvopasture diikuti 110 orang, yang terdiri dari Pengurus KWPHT, segenap Manajemen KPH Purwodadi, segenap Kepala BKPH, segenap Kepala RPH, pengurus Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), perwakilan karyawan KPH Purwodadi, dan warga sekitar sebagai pengelola silvopasture di Desa Katekan.

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan peserta terkait pengembangan pengelolaan hutan dengan sistem silvopasture yang telah dikembangkan di wilayah RPH Tegalsumur. Pelatihan dipandu langsung oleh Guntoro dari perkumpulan BSM (Bayu Sehat Mandiri) yang merupakan pelopor pupuk organik di Jawa Tengah. Selain itu, pelatihan usaha peternakan kambing dibimbing oleh Syaiful Anam selaku tokoh peternakan kambing dari Kabupaten Cilacap Jawa Tengah.

Acara pelatihan berjalan dengan hangat karena peserta sangat antusias dengan pemaparan materi serta praktik yang diselingi beberapa pertanyaan dari peserta. Pada kesempatan itu juga, perwakilan dari Kemitraan Direksi Perum Perhutani memberikan bantuan berupa sepasang kambing kepada pengelola silvopasture di Desa Katekan.

Administratur KPH Purwodadi, Untoro Tri Kurniawan, dalam sambutannya menyampaikan agar peserta benar-benar mengikuti pelatihan sehingga saat nanti pulang sudah memiliki keterampilan yang dapat diterapkan di wilayah masing-masing, terlebih pekarangan dinas pejabat Kepala RPH dan Kepala BKPH perlu dioptimalkan dengan silvopasture yang akan meningkatkan pendapatan karyawan. “Banyak keuntungan dari pelatihan ini,” tegasnya.

Direktur Utama KWPHT, Muhammad Farhan, sekaligus mewakili Bidang Kemitraan Direksi Perum Perhutani menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga pelatihan berjalan dengan lancar dengan antusias peserta yang luar biasa. “Semoga hutan Perhutani KPH Purwodadi semakin subur dan masyarakat sekitar hutan tambah makmur dengan hasil pekarangan dan ternaknya,” harapnya. (Kom-PHT/Pwd/Sus)

Editor: Tri

Copyright © 2024