SUMEDANG, PERHUTANI (05/02/2025) | Dalam rangka mendukung dan menyukseskan program ketahanan pangan,  Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Sumedang melaksanakan penanaman perdana tanaman Multipurpose Tree Species (MPTS) dan padi lahan kering melalui sistem agroforestri pada Selasa (04/02).

Penanaman perdana dilakukan di kawasan hutan seluas 3 hektare, tepatnya di petak 53E Resor Pengelolaan Hutan (RPH) Kosambian, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Ujung Jaya. Acara ini dibuka oleh Administratur Perhutani KPH Sumedang Avid Rollick, dan dihadiri oleh jajaran Perhutani KPH Sumedang, Kepala Departemen Pengelolaan Sumber Daya Hutan (SDH) dan Produksi Divisi Regional Jawa Barat dan Banten (Divre Janten), serta perwakilan dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sumedang, Polres Sumedang, Kodim 0610 Sumedang, Cabang Dinas Kehutanan Wilayah IX, Pemerintah Kecamatan Ujungjaya, Kepala Desa Ujungjaya, dan Kelompok Tani Muda Makmur.

Dalam sambutannya, Administratur Perhutani KPH Sumedang Avid Rollick menyampaikan bahwa KPH Sumedang mendukung program ketahanan pangan dengan mengidentifikasi sekitar 3.600 hektare kawasan hutan untuk agroforestri. Sebagian lahan tersebut telah dikelola melalui Kerja Sama Kemitraan Perhutani (KKP) dengan kelompok masyarakat yang tergabung dalam Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) dan Kelompok Tani Hutan (KTH) di sekitar kawasan hutan.

“Kami akan berupaya maksimal untuk menyukseskan program ketahanan pangan ini. Peran stakeholder yang selama telah berkolaborasi dengan kami diantaranya Pemerintah Kabupaten Sumedang, Polres Sumedang,  Kodim 0610 Sumedang, sangat besar dan menentukan keberhasilannya,” ungkap Avid.

Sebagai perwakilan masyarakat, Ketua Kelompok Tani Muda Makmur Momo Tarma, mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi Perhutani KPH Sumedang atas dukungannya dalam mensukseskan program ketahanan pangan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kami berterima kasih dan menyampaikan apresiasi kepada Perum Perhutani khususnya KPH Sumedang dalam upaya suksesnya program ketahanan pangan dan mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat yang ada disekitar hutan dan kami berharap ini dapat dilakukan secara berkesinambungan,” ungkap Momo.

Sebagai bentuk kepedulian, Perhutani KPH Sumedang juga menyerahkan bantuan bibit padi lahan kering dan sarana produksi pertanian melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada Kelompok Tani Muda Makmur di Desa Ujung Jaya, Kecamatan Ujung Jaya.

Editor: EM

Copyright © 2025