JABARNEWS.COM (6/2/2017) | Destinasi wisata Pasir Langlang yang terletak di perbukitan Desa Pusaka Mulya Kecamatan Kiarapedes merupakan lokasi yang tepat bagi para Pencinta Alam, di lokasi yang masih sangat asri ini nantinya akan mendapatkan udara yang begitu segar dengan deretan pohon pinus lengkap karena masih terbebas dari polusi kendaraan maupun polusi industri.
Saung Gede yang dipercaya pihak Perhutani untuk menjadi pengelola hutan pinus tersebut menyebutkan bahwa rata-rata wisatawan berasal dari segmen remaja dan pecinta alam.
“Kalau sehari-hari saya lihat kebanyakan remaja dan pecinta alam ya. Sering juga ada yang pre-wedding disini,” ujar perwakilan Saung Gede, Nandang Mulya Nugraha belum lama ini.
Nandang menjelaskan, jika dilihat dari atas, kawasan ini terlihat seperti toping hijau yang menutupi permukaan tanah. Hal ini karena masyarakat setempat dilarang menebang pohon yang tumbuh di kawasan tersebut, mereka hanya dibolehkan memungut ranting kayu yang jatuh untuk digunakan sebagai bahan bakar memasak sehari-hari.
Sementara itu, salah satu pengunjung Julia (17) usai berfoto dengan teman-temannya mengatakan, sudah dua kali dirinya datang menikmati hutan pinus di wilayah ini. Ia mengaku merasakan ketenangan saat berada di antara pohon-pohon pinus di tempat tersebut.
“Enak aja suasananya, tenang, nyaman, udaranya sejuk. Kapan-kapan nanti mau coba kemping, belum sempat karena belum libur sekolah,” ujar pelajar Kelas XII di salah satu sekolah negeri di Purwakarta itu.
Untuk mencapai lokasi Pasir Langlang, wisatawan dapat memulai perjalanan dari Jalan Kapten Halim Purwakarta menuju arah Wanayasa, melewati pasar setempat hingga sampai ke Gapura Desa Pusaka Mulya, Kiarapedes. Setelah berjalan lurus dari gapura tersebut, wisatawan akan menemukan petunjuk jalan menuju kawasan Wana Wisata Pasir Langlang Panyawangan Purwakarta.
Uang sebesar Rp5 ribu harus disiapkan untuk membeli tiket masuk, sementara jika wisatawan berminat untuk menikmati camping ground di sana, mereka harus membayar tiket dua kali lipat atau sebesar Rp10 ribu plus Rp330 ribu untuk biaya sewa guide, tenda, sleeping bag, matras, dan satu set alat masak. (Zal)
Sumber: jabarnews.com
Tanggal: 6 Februari 2017