MANTINGAN, PERHUTANI (01/04/2021) | Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mantingan melakukan Apel Siaga guna mengantisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) pada musim kemarau di Lapangan Hutan Kota Desa Landoh, Kecamatan Sulang, Kabupaten Rembang, Rabu (31/03).

Pelaksanaan apel dihadiri oleh Wakil Administratur Dwi Anggoro Kasih, Kapolsek Sulang AKP Heri Basuki, Danramil Sulang Kapten Wardiyana, Ketua Paguyuban Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Parlan, dan perwakilan Mandor Polter di wilayah KPH Mantingan.

Administratur KPH Mantingan melalui Wakil Administratur, Dwi Anggoro Kasih mengatakan bahwa Perhutani bersama dengan Polri, TNI, dan LMDH melakukan apel siaga untuk melihat kesiapan anggota dalam mengantisipasi potensi karhutla. Ia menegaskan, persiapan lebih dini dari segenap pihak akan memudahkan koordinasi pelaksanaan di lapangan nantinya.

“Pagi kita juga akan mengecek sarana dan prasarana, kebutuhan personil dalam penanganan kebakaran lahan dan hutan di Kabupaten Rembang khususnya di wilayah hutan KPH Mantingan. Perhutani menghimbau kepada seluruh petugas di lapangan tetap siaga dan waspada dalam membuat perapian atau membakar serasah dalam membersihkan lahan dari rumput liar agar kebakaran tidak meluas,” tegasnya.

Sementara itu Komandan Rayon Militer Sulang, Kapten Wardiyana menambahkan bahwa TNI dan Polri dalam kondisi siap siaga untuk bergerak bila sewaktu-waktu terjadi kebakaran lahan dan hutan di kawasan hutan di Kabupaten Rembang. Ia juga menambahkan bahwa Perhutani juga sudah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Rembang, Perusahaan Air Minum (PDAM) dan juga masyarakat pinggir kawasan untuk tetap siaga.

“Bila ada kebakaran untuk segera melapor kepada petugas terdekat, yaitu mantri atau mandor Perhutani yang nanti langsung mengontak personil Siaga Karhutla,” ucapnya. (Kom-PHT/Mnt/Sgt)