Perhutani Dirut Perhutani Tinjau Pengelolaan HHBK Wilayah Bandung Selatan |

BANDUNG SELATAN, PERHUTANI (18/11/2021) | Dalam rangka memotivasi karyawan dan melihat kinerja Perhutani di daerah, Direktur Utama Perum Perhutani Wahyu Kuncoro melakukan kunjungan kerja ke wilayah Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bandung Selatan, bertempat di kantor Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Ciwidey dan BKPH Tambak Ruyung Timur di Jalan Raya Ciwidey Kabupaten Bandung, Rabu (17/11).

Turut hadir dalam kegiatan Kepala Divisi Regional Jawa Barat dan Banten Amas Wijaya beserta jajaran, serta Administratur KPH Bandung Selatan Edrian Sunardi beserta jajaran.

Dalam kunjungan tersebut Wahyu Kuncoro sangat mengapresiasi kinerja jajaran Perhutani di lapangan, serta ingin mengetahui secara langsung permasalahan yang terjadi dan dirasakan para petugas di lapangan terkait getah pinus, sarana prasarana (sarpra), Tempat Penimbunan Getah (TPG), basecamp, insentif dan anggaran.

“Saya akan menggodok kebijakan-kebijakan untuk membantu mengatasinya. Kesejahteraan segenap karyawan Perhutani bisa diraih bila kita bisa mengoptimalkan pendapatan di wilayah sesuai dengan amanat negara ke Perhutani dalam pengelolaan Sumber Daya Hutan (SDH) dengan baik, yang meliputi wisata dan Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK), dsb,” ujarnya.

Wahyu menambahkan bahwa Perhutani ke depannya akan menggodok dan menerbitkan kebijakan pengelolaan HHBK dan pemanfaatan kawasan hutan dalam wadah kelompok bukan perorangan, sehingga segenap karyawan juga bisa mendapatan manfaat dan peningkatan kesejahteraan, bukan hanya jadi penonton saja seperti yang terjadi selama ini. Meskipun begitu, puhaknya tetap memperhatikan aturan dan ketentuan Pemerintah.

Sementara itu Amas Wijaya menyampaikan bahwa ke depannya akan membuat instrumen kebijakan untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang baiks ehingga menjadi lebih baik, serta menekankan optimalisasi produksi getah.

“Jangan terpaku bila sudah mencapai Normal Progress Standard (NPS) getah pinus, karena anggaran sarana dan prasarana sebagai pendukungnya akan terus diupayakan. Namun, pendapatan dari Agrowisata dan HHBK agar terus dioptimalkan,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama Edrian Sunardi mengucapkan terima kasih kepada Dirut Perhutani yang telah menyempatkan hadir dalam kunjungan kerjanya ke wilayah KPH Bandung Selatan dan bertemu langsung serta berdiskusi langsung dengan jajaran di lapangan.

“Kunjungan ini dapat memotivasi jajaran KPH Bandung Selatan untuk lebih meningkatkan lagi kinerjanya,” pungkasnya. (Kom-PHT/Bds/Yans)