Perhutani Partisipasi Perhutani Saradan dalam Penaburan Benih Ikan di Waduk Bening Widas |

SARADAN, PERHUTANI (21/01/2025) | Dalam rangka mendukung program Asta Cipta Ketahanan Pangan, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Saradan berpartisipasi dalam kegiatan penaburan benih ikan di Waduk Bening Widas, yang diselenggarakan oleh Kejaksaan Negeri Madiun pada Selasa (21/01). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan ketersediaan pangan sekaligus menjaga kelestarian sumber daya alam di wilayah Madiun.

Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, termasuk dinas terkait, masyarakat, dan instansi lainnya, serta dihadiri oleh pejabat dari Kejaksaan Negeri Madiun. Penaburan benih ikan di Waduk Bening Widas menjadi langkah nyata dalam mendukung ketahanan pangan melalui pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan.

Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Prof. Dr. Mia Amiati. Ia menyampaikan bahwa kegiatan penaburan ikan di waduk ini merupakan salah satu inisiatif untuk mendukung program Asta Cipta Ketahanan Pangan. “Kami berharap, melalui program ketahanan pangan ini, akan tercipta manfaat jangka panjang bagi masyarakat setempat, baik dari sisi pemenuhan kebutuhan pangan maupun dalam pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan,” tambahnya.

Kepala KPH Saradan, Wisik Sugiarto, dalam kesempatan tersebut mengungkapkan bahwa partisipasi KPH Saradan dalam kegiatan ini adalah bagian dari komitmen untuk menciptakan ketahanan pangan berbasis pemanfaatan sumber daya alam yang ramah lingkungan. “Kami sangat mendukung program ini sebagai bagian dari upaya menjaga keberlanjutan sumber daya alam dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan ikan di waduk,” ujar Wisik Sugiarto.

Selain penaburan benih ikan, kegiatan ini juga diharapkan dapat memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar tentang pentingnya menjaga kelestarian ekosistem perairan, serta mendorong partisipasi aktif dalam program ketahanan pangan berbasis komunitas.

Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan lokal serta memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan di wilayah Madiun. (Kom-PHT/Srd/Sam)