BANDUNG, PERHUTANI (24/8/2021) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bandung Selatan berkunjung ke Unit Pembangkit dan Jasa Pembangkitan (UPJP) Kamojang dalam rangka koordinasi dalam penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di wilayah ijin penggunaan kawasan hutan IP Kamojang dan wilayah sekitar kawasan hutan Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Mandalawang, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Ciparay, bertempat di Kantor IP UPJP Kamojang Desa Laksana, Kecamatan Ibun pada Selasa (24/8).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Administratur KPH Bandung Selatan, Edrian Sunardi didampingi Wakil Administratur Wilayah Timur Nurul Anwar beserta jajaran, Perwira Pembina Perhutani Bandung Selatan Widi Margono, dan IP UPJP hadir General Manager Indonesia Power UPJP Kamojang Ibnu Agus Santosa serta bagian humas Yunara beserta jajaran.

Pada kunjungan tersebut Edrian Sunardi mengatakan bahwa selama ini antara Indonesia Power UPBJ Kamojang dan Perhutani Bandung Selatan telah terjalin koordinasi dan kerja sama yang baik, antara lain dalam bidang penanaman/ pengkayaan hutan lindung, pengamanan hutan dan penaggulangan kebakaran hutan.

“Dalam penanaman kopi di wilayah kerja Perhutani Bandung Selatan, juga sudah ada sinergi dengan IP UPJP Kamojang,” ujar Edrian lebih lanjut.

Sementara itu Ibnu Agus Santosa mengatakan bahwa wilayah IP UPJP Kamojang berbatasan langsung dengan Perhutani Bandung Selatan. Di mana hutan memegang peranan penting sebagai penyangga ekosistem, penghasil oksigen dan sumber air yang dapat menggerakan turbin di IP UPJP Kamojang.

“Peranan hutan itu tentu harus dijaga supaya tegakannya tetap utuh untuk keberlangsungan tenaga panas bumi sebagai penghasil energi listrik untuk kepentingan nasional. Jadi sudah seyogyanya ada kerja sama yang erat antara IP UPJP Kamojang dan Perhutani Bandung Selatan,” terangnya. (Kom-PHT/Bds/Yans)

Editor : Ywn

Copyright©2021