MOJOKERTO, PERHUTANI (14/6) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto ikut berperan aktif pada hari jadi Kota Mojokerto ke 97 tahun 2015 melalui jalan sehat dan Mojokerto bebas sampah, bersama Walikota Mojokerto Mas’ud Yunus, Minggu.
Kegiatan jalan sehat menjadi menarik karena Walikota Mojokerto, Mas’ud Yunus tak sekedar jalan tetapi semua peserta diwajibkan membawa tas plastik untuk mengumpulkan sampah di sepanjang rute yang dilalui sebagai wujud mencintai lingkungannya.
Jalan sehat diikuti lebih dari sepuluh ribu orang, mereka berkelompok dari 18 kelurahan se-kota Mojokerto, dinas instansi, BUMN, BUMD, Pramuka Saka Wanabakti dan Perhutani Mojokerto.
Peserta yang paling banyak mengumpulkan sampah dan paling kompak mendapatkan hadiah dari panitia.
Kota Mojokerto tahun 2015 mencanangkan kota bebas jentik dan bebas sampah. “Saya buat instruksi kepada setiap RT, RW, kantor maupun sekolah, setiap hari Jumat jam enam sampai jam tujuh wajib bersih-bersih lingkungan sekitarnya”, seru Mas’ud Yunus.
Menurut Mas’ud, kalau Mojokerto bersih, penduduknya melaksanakan pola hidup bersih dan sehat, maka derajat kesehatan masyarakat akan meningkat, usia harapan hidup akan meningkat, sehingga produktivitas masyarakat akan tinggi, akhirnya kesejahteraan masyarakat bisa tercapai.
Perhutani Mojokerto juga aktif dalam penghijauan kota dan kabupaten Mojokerto dengan menyiapkan 100 ribu bibit tanaman aneka jenis gratis untuk masyarakat sebagai bagian dari sistem Pengelolaan sumberdaya Hutan Bersama Masyarakat (PHBM). (Kom-PHT/Mjkt/Eko Eswe)
Editor : Dadang K Rizal
Copyright ©2015