TUBAN, PERHUTANI (02/6/2024) | Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Tuban bersama Paguyuban Perempuan Panceng dan mahasiswa dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Surabaya menyampaikan edukasi tentang hutan dan lingkungan kepada sekitar 75 siswa Taman Kanak-Kanak di wilayah Kecamatan Panceng. Kegiatan ini berlangsung di lokasi lahan sayur yang dikelola oleh Paguyuban Perempuan Panceng, RPH Panceng, Sabtu (01/06).

Acara tersebut bertujuan memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga lingkungan sejak usia dini. Melalui kegiatan menanam sayuran dan bermain sambil membuat kerajinan dari tanah liat, anak-anak diajarkan cara merawat lingkungan dengan cara yang menyenangkan. Para siswa didampingi oleh orang tua mereka selama kegiatan berlangsung.

Kepala Perhutani KPH Tuban, Bayu Nugroho, menyampaikan pentingnya sinergi antara sekolah, mahasiswa, dan masyarakat dalam menjaga kelestarian hutan dan lingkungan. “Kegiatan seperti ini harus terus digiatkan secara berkesinambungan agar generasi muda, sebagai pewaris hutan dan lingkungan, memiliki pemahaman yang kuat tentang pentingnya menjaga kelestarian hutan dan lingkungan yang sehat dan bersih,” ujarnya.

Harmiati, salah satu guru TK yang mendampingi siswa, mengucapkan terima kasih kepada Perhutani Tuban yang telah menyediakan lahan sebagai sarana edukasi. “Dengan cara bermain dan menanam, penyampaian materi cinta lingkungan pada siswa TK menjadi lebih efektif dan tepat sasaran,” ungkapnya. Harmiati juga memberikan apresiasi kepada Paguyuban Perempuan Panceng, yang diketuai oleh Sri Kurniasih, atas kepeduliannya terhadap hutan dan lingkungan di Kecamatan Panceng.

“Kita semua mempunyai peran dalam membentuk generasi yang siap dan paham untuk diwarisi hutan dan lingkungan yang menjadi pilar kehidupan semua makhluk,” tambahnya.

Selanjutnya, Lidya, salah satu mahasiswa yang ikut dalam kegiatan, menyampaikan antusiasmenya terhadap semangat para siswa TK yang terlibat. “Semua ceria dan gembira sambil menanam bersama. Sebagai mahasiswa, hal ini menjadi pengalaman sekaligus wawasan bagi kami ketika nanti terjun langsung dalam masyarakat,” ujarnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan sejak usia dini, serta menciptakan generasi yang peduli dan siap menjaga kelestarian hutan dan lingkungan di masa depan. (Kom-PHT/Tbn/Yuli).

Editor:Lra
Copyright©2024