Perhutani Teladani Kartini, IIK Perhutani dan Srikandi Perhutani Mojokerto Gelar Apel Bersama |

MOJOKERTO, PERHUTANI (21/04/2025) | Dalam rangka memperingati Hari Kartini ke-146 Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto bersama Ikatan istri Karyawan (IIK) Perhutani Cabang Mojokerto menggelar apel pagi untuk memperingati Hari Kartini, bertempat di halaman kantor KPH Mojokerto, Senin (21/4).

Peringatan Hari Kartini diikuti segenap karyawan Perhutani KPH Mojokerto dan karyawati yang tergabung dalam Srikandi Perhutani serta anggota IIK Perhutani Cabang Mojokerto.

Apel pagi yang mengusung tema “Meneladani Kartini untuk Mengelola Hutan KPH Mojokerto”, dipimpin oleh Ketua Cabang IIK KPH Mojokerto, Sherly Hesty Rusydi. Dalam amanatnya dia menyampaikanm bahwa peringatan Hari kartini ini merupakan momentum refleksi bagi kita semua khususnya perempuan Indonesia untuk terus mengembangkan diri, berkarya, dan berkontribusi nyata bagi negeri.

Menurutnya, RA Kartini adalah simbol dari perjuangan, semangat pembebasan dari belenggu keterbatasan, dan lambang dari keberanian untuk bersuara. Kartini mengajarkan kita bahwa perubahan dimulai dari pikiran dan keberanian untuk bertindak, katanya.

Sherly juga menekankan, semangat Kartini hidup dalam setiap langkah kita dalam mengelola hutan. Kita percaya bahwa keberlanjutan hutan tidak hanya soal teknis, tetapi juga melibatkan keberanian, inovasi, dan kepedulian nilai-nilai yang diteladankan.

Lebih lanjut, melalui peran aktif dari IIK Perhutani dan Srikandi KPH Mojokerto, kita kita bisa berkontribusi bersama-sama menjaga dan mengelola hutan, bukan hanya untuk hari ini, tetapi untuk generasi masa depan.

“Perempuan bukan hanya pelengkap, tapi juga pelopor, bukan hanya pengikut, tapi pemimpin. Dan hari ini, perempuan-perempuan hebat di KPH Mojokerto telah membuktikan hal itu terlibat dalam pemberdayaan masyarakat desa hutan, konservasi, hingga program sosial lingkungan,” papar Sherly.

Mari kita jadikan semangat Kartini sebagai inspirasi untuk terus memberdayakan masyarakat sekitar hutan, dan menjaga kelestarian lingkungan dengan sepenuh hati dan jiwa (Kom-PHT/Mjkt/Wdy)

Editor : LRA