BANYUWANGI BARAT, PERHUTANI (22/04/2025) | Dalam rangka Latihan Kecakapan Khusus Krida Tata Wana bagi anggota Satuan Karya Pramuka (Saka) Wanabakti Wong Agung Wilis Pangkalan KPH Banyuwangi Barat, Perum Perhutani KPH Banyuwangi Barat mengirim Saka Wanabakti Banyuwangi Ekspedisi ke Malang untuk Pelajari Pengukuran dan Pemetaan Hutan di Kantor Departemen Perencanaan dan Bisnis Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur Jalan Kawi Nomor 9 Malang, pada Minggu (20/04).

Ekspedisi belajar Pengukuran dan Pemetaan Hutan Satuan Karya Pramuka (Saka) Wanabakti Wong Agung Wilis Pangkalan KPH Banyuwangi Barat berlangsung selama dua hari, Jumat hingga Sabtu 18 sd April 2025 dengan diikuti 25 peserta. Ketua Pangkalan Saka Wanabakti Wong Agung Wilis, Hengky Firmansyah mengatakan kegiatan ini merupakan inisiatif anggota yang ingin mendalami Krida Tata Wana. “Pramuka harus menyenangkan, tapi juga memberikan pengetahuan baru,” kata Hengky.

Pimpinan Saka Wanabakti Cabang Kota Malang, Edi Tukiman menyambut baik kedatangan anggota Satuan Karya Pramuka (Saka) Wanabakti Wong Agung Wilis Pangkalan KPH Banyuwangi Barat yang akan Latihan Kecakapan Khusus Krida Tata Wana Pelajari Pengukuran dan Pemetaan Hutan di Kantor Departemen Perencanaan dan Bisnis Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur.
“Selamat datang di Kantor Departemen Perencanaan dan Bisnis, semoga mendapatkan hasil yang maksimal serta ilmu yang didapat bisa berguna bagi adik-adik Saka Wanabakti Wong Agung Wilis Pangkalan KPH Banyuwangi Barat,” kata Edi yang juga sebagai KSS Pengembangan Bisnis Hutan Departemen Perencanaan dan Bisnis.

Mewakili Kepala Departemen Perencanaan dan Bisnis Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur, KSS Pengukuran dan Tata Batas Kawasan II, Subianto mengapresiasi semangat peserta Latihan Kecakapan Khusus Krida Tata Wana bagi anggota Satuan Karya Pramuka (Saka) Wanabakti Wong Agung Wilis Pangkalan KPH Banyuwangi Barat
“Saya salut dengan tekad mereka hingga datang ke kantor Departemen Perencanaan dan Bisnis Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur Malang untuk belajar Pengukuran dan Pemetaan Hutan,” ujar Subianto.
“Dalam latihan Pengukuran dan Pemetaan Hutan, peserta dikenalkan alat ukur seperti Theodolite Nol baik secara teori maupun praktik, semoga bermanfaat bagi adik-adik Pramuka Pangkalan KPH Banyuwangi Barat,” pungkasnya. (Kom-PHT/BWB/Cdr)

Editor:Lra
Copyright©2025