BANYUWANGI SELATAN, PERHUTANI (14/10/2023) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyuwangi Selatan bersama Kesatuan Bisnis Mandiri (KBM) Probolinggo gelar pembinaan kepada para pengerajin kayu Wilayah Banyuwangi dalam rangka sukseskan pendapatan Tahun 2023 di Aula Perhutani Benculuk Banyuwangi, pada Sabtu (14/1).

Pada kesempatan tersebut, Adminitratur Perhutani Banyuwangi Selatan, Wahyu Dwi Hadmojo menyampaikan terima kasih kepada KBM wilayah Pemasaran Probolinggo dan pengrajin kayu di Kabupaten Banyuwangi wilayah Selatan atas kerjasama dan sinergi untuk menjadi bagian dalam pemasaran Hasil Hutan Kayu. Ia juga berharap jalinan kerjasama dan sinergitas tersebut dapat tetap berlanjut untuk mencapat target perusahaan. Wahyu menambahkan kepada seluruh pengerajin kayu agar membeli kayu secara legal di Tempat Penimbunan Kayu (TPK) terdekat. Hal ini dilakukan untuk mencegah penggunaan kayu illegal sehingga menutup pergerakan pelaku ilegal logging.

“Dengan membeli kayu secara legal, para pengerajin kayu juga akan merasa aman dan nyaman dalam melakukan usahanya. Kami melayani bentuk pembelian kayu dengan sistem pembelian dan pembayaran secara online yang melalui aplikasi Toko Perhutani. Selain itu, Perhutani akan bantu memandu para pengerajin dalam prakteknya”, terangnya.

Manager Pemasaran Wilayah Probolinggo Beny Mukti dalam kesempatannya menyampaikan terima kasih kepada Perhutani Banyuwangi Selatan atas inisiasi kegiatan pembinaan Pengerajin Kayu tersebut. Ia juga menyampaikan apresiasinya atas sinergi dan kerjasama pada pengrajin kayu yang menjadi mitra bisnis Perhutani dengan membeli kayu dari TPK. Ia berharap jalinan kerjasama dan sinerginya tersebut dapat tetap berlanjut ke depannya.

“Kami siap membantu dan memfasilitasi para pengerajin kayu dalam melakukan transaksi kayu melalui Toko Perhutani karena ini merupakan bagian dari memberikan kepuasan pada pelanggan. Dengan adanya kepuasan dari pelanggan, maka program Good Corporate Governence (GCG) Perusahaan juga terlaksana dengan baik”, ungkapnya.

Selain itu, Jimin yang hadir bersama 10 pengrajin kayu mewakili pengrajin di Banyuwangi menyampaikan terima kasih pada Perhutani atas bimbingan, pendampingan dan sinerginya pada pengrajin kayu. Ia menyampaikan bahwa pihaknya mendukung program pembelian kayu secara legal dan mengharapkan adanya pendampingan dalam proses transaksinya.

“Kami akan infokan pada pengerajin kayu yang lain terkait hal tersebut agar apa yang diharapkan pada semua piak dapat terwujud. Saya harap dengan adanya kemuadahan transaksi melalui Toko Perhutani ini dapat membuat usaha pengerajin kayu di Banyuwangi lebih maju dan berkembang”, pungkasnya. ( Kom-PHT/Bws/Dik).

Editor : LRA
Copyright © 2023