TRIBUNNEWS.COM (16/04/2025) | Sinergi antara Polri, TNI, dan masyarakat kembali membuahkan hasil positif.
Kali ini, Polres Sragen bersama Kodim 0725/Sragen dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Wonomakmur sukses menggelar panen raya jagung di kawasan lahan Perhutani KPH Telawa, tepatnya di Dusun Jengglongsari, Desa Brojol, Kecamatan Miri, Rabu (16/4/2025).
Kegiatan panen ini bukan sekadar rutinitas pertanian, melainkan bagian dari upaya bersama dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
Di atas lahan seluas 1,5 hektare, hasil panen jagung kali ini mencapai sekira 7,5 ton jagung.
Angka yang cukup menggembirakan di tengah tantangan sektor pertanian saat ini.
Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi memimpin langsung jalannya kegiatan didampingi Wakapolres Kompol Novilia Andrias Lio Kurniasih serta para Pejabat Utama Polres Sragen.
Hadir pula Kapolsek jajaran, Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan anggota Polsek Miri yang turut aktif mendampingi masyarakat setempat.
Tak hanya dari unsur keamanan, kegiatan ini juga mendapat dukungan dari berbagai elemen pemerintahan dan masyarakat.
Di antaranya, Administratur Perhutani KPH Telawa Heri Nur Afandi bersama tim, perwakilan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Sragen Ir Eka Rini Mumpuni Titi Lestari, Muspika Kecamatan Miri, para Kepala Desa se-Kecamatan Miri, serta para penyuluh pertanian lapangan (PPL) dan kelompok tani Desa Brojol.
Selain panen raya, acara juga dirangkaikan dengan penyerahan bantuan bibit jagung sebanyak 225 kilogram kepada kelompok tani, serta pembagian 30 paket sembako untuk warga sekitar yang masing-masing berisi 5 kilogram beras.
Langkah ini menjadi bentuk nyata kepedulian Polres Sragen terhadap kesejahteraan masyarakat.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa Polri tidak hanya hadir dalam aspek keamanan, tetapi juga siap bersinergi dalam membangun ketahanan pangan dan memperkuat hubungan sosial dengan masyarakat,” ujar AKBP Petrus dalam sambutannya.
Seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman, lancar, dan penuh kebersamaan.
Kapolres berharap, sinergitas semacam ini dapat terus diperkuat, sebagai pondasi menuju masyarakat yang mandiri, sejahtera, dan tahan terhadap krisis pangan.
Sumber : tribunnews.com