BANDUNG UTARA, PERHUTANI (05/07/2019) | Sejumlah paguyuban seni budaya meramaikan perayaan milangkala (ulang tahun) wisata hutan pinus Pal 16 ke-3 yang terletak di petak 52 a Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Cikole, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Lembang, Kamis (4/6).
Hadir dalam acara tersebut berbagai elemen masyarakat mulai dari Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bandung Utara, Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Giri Makmur, unsur Forkopimcam Kecamatan Lembang, Forkopimdes Desa Cikole, wisatawan, dan lainnya.
Administratur KPH Bandung Utara, Komarudin melalui Wakilnya Diki HM menuturkan bahwa dari tahun ke tahun wisata hutan pinus Pal 16 terus mengalami peningkatan. Baik dari sisi jumlah pengunjung maupun inovasi wahana, termasuk penerapan aturan-aturan yang berlaku.
“Perhutani berharap kedepan wisata ini bisa lebih maju lagi sehingga bisa mendatangkan manfaat dan keberkahan bagi semua pihak,” tutupnya.
Sementara itu Ketua Panitia milangkala Pal 16 ke-3, Rafidin mengatakan kegiatan ini mengambil tema Giri Giwang Kancana yang artinya gunung luhur baraya atau saudara. Acara ini diisi dengan berbagai sesi yang lebih mengedepankan budaya sunda yakni pencak silat, kecapi suling, upacara adat, ritual ruwatan, danmasih banyak lagi. Selain itu, kegiatan ini juga diisi dengan aksi sosial seperti penanaman pohon dan santunan kepada anak yatim.
Ketua LMDH Giri Makmur, Ida Suhara menambahkan pihaknya sebagai lembaga mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang mendukung suksesnya acara ini. Perlu diketahui, Pal 16 ini merupakan bentuk Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) yang murni dilakukan antara Perhutani dengan masyarakat, tidak melibatkan investor swasta.
“Sesuai kesepakatan dengan Perhutani, tentunya kami sebagai lembaga mengajak kepada masyarakat agar tetap menjaga tiga fungsi hutan. Yaitu, fungsi ekologi, ekonomi dan sosial,” terangnya. (Kom-PHT/Bdu/Ren)
Editor : Ywn
Copyright©2019