BANYUMAS BARAT, PERHUTANI (18/02/2022) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyumas Barat mendukung pengembangan produksi minyak kayu putih di kawasan Jawa Tengah. Salah satunya dengan kegiatan transfer of knowledge pada kunjungan studi banding yang dilakukan oleh gabungan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) wilayah Pemalang, Kamis (17/02).

Kegiatan studi banding dilaksanakan di salah satu pabrik minyak kayu putih desa Ujungmanik Cilacap. Rombongan LMDH dari Pemalang diterima langsung Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Rawa Timur beserta jajarannya. Selain mengunjungi pabrik minyak kayu putih rombongan juga meninjau lokasi tanaman kayu putih di petak 53 Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Ujungmanik.                .

Administratur KPH Banyumas Barat melalui Kepala BKPH Rawa Timur, Tarsono menjelaskan tanaman kayu putih di BKPH Rawa Timur seluas 110,5 Ha dan ditargetkan menghasilkan daun kayu putih sebanyak 1336,5 ton.

“Daun kayu putih di wilayah KPH Banyumas Barat diolah di 6 pabrik pengolahan minyak kayu putih. Diantaranya di wilayah Kutawaru, Ujungmanik, dan Kawunganten. Masing-masing lokasi terdapat 2 pabrik,” ujarnya.

Sementara itu, salah seorang anggota LMDH dari Pemalang, Giatno mengatakan tujuan dari study banding ini adalah untuk melihat dari dekat proses pengolahan daun kayu putih mulai dari pemetikan, pengangkutan, pemasakan atau penyulingan sampai menjadi minyak kayu putih.

“Setelah study banding ini semoga bisa diterapkana di lokasi kami, mengingat prospek kayu putih yang sangat bagus,” pungkasnya. (Kom-PHT/Byb/Eko)

Editor : Aas

Copyright©2022