PADANGAN, PERHUTANI (18/03/2025) Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Padangan bersama dengan LMDH Jati Jaya, Rimba Jaya Sejahtera, Karya Usaha, Jati Subur dan Mekar Jati, sebagai langkah untuk meningkatkan pemahaman dan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan hutan secara berkelanjutan. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa (18/03), dihadiri oleh perwakilan Perhutani, Pengurus LMDH, serta masyarakat setempat.

Sosialisasi ini bertujuan untuk memperkenalkan konsep agroforestry, yaitu sistem pengelolaan lahan yang menggabungkan tanaman kehutanan dengan tanaman pertanian, sehingga dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat tanpa mengganggu kelestarian hutan. Dalam kesempatan tersebut, narasumber dari Perhutani memberikan pemaparan mengenai teknik budidaya tanaman hutan yang dapat dipadukan dengan tanaman pertanian produktif.

Administratur KPH Padangan melalui Kepala Seksi Madya Produksi dan Ekowisata KPH Padangan Ahmad Jaenuri menyampaikan Kami berharap melalui sosialisasi ini, masyarakat dapat lebih memahami pentingnya menjaga kelestarian hutan sekaligus memanfaatkan lahan secara produktif. “Dengan adanya kerja sama antara Perhutani dan LMDH, kami optimis dapat menciptakan manfaat ekonomi yang berkelanjutan bagi masyarakat sekitar hutan,”ujar Jaenuri.

Sementara itu Ketua LMDH Jati Subur, Wage Nathanael menyampaikan akan selalu mendukung program Perhutani untuk memperkuat ketahanan pangan, serta mendukung kesejahteraan masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan hutan. “Kami mengapresiasi Perhutani yang sudah menggelar sosialisasi ini, sehingga kami mengerti dan memahami akan hak dan kewajiban kami terhadap Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) setiap kali habis panen,” kata Nathanael

Melalui kegiatan ini, diharapkan sinergi antara Perhutani dan masyarakat semakin kuat dalam menjaga kelestarian hutan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar melalui pemanfaatan hasil hutan yang berkelanjutan (Kom-PHT/Pdg/SA).

Editor : LRA
Copyright©2025