SUMEDANG, PERHUTANI (31/12/2021) | Sebagai wujud kontribusi perusahaan dalam kegiatan peningkatan kesejahteraan ekonomi, sosial masyarakat serta dalam penyediaan sarana beribadah, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Sumedang menyerahkan bantuan dana Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kepada Pengurus Dewan Keamanan Masjid (DKM) Al Muttaqin sebesar Rp 10 juta dan pembangunan sumur bor untuk sarana air bersih sebesar Rp 70 juta, bertempat di Kampung Banasbanten, Desa Babakan, Kecamatan Conggeang, Jum’at (30/12).

Mewakili Administratur KPH Sumedang, Kepala Sub Seksi (KSS) Perhutanan Sosial, Usep Karyadi menyerahkan bantuan dana tersebut kepada Ade Oji selaku Ketua DKM Al Muttaqin dan Kiki Sakri sebagai Ketua Rukun Warga (RW) Kampung Banasbanten untuk pembangunan sarana air bersih.

Administratur KPH Sumedang melalui Usep Karyadi menyampaikan bahwa pemberian bantuan tersebut merupakan bentuk kontribusi kepedulian Perhutani yang turut berperan serta dalam pengembangan sarana ibadah dan juga pembangunan sarana air bersih di Kampung Banasbanten.

“Kami berharap dengan adanya bantuan ini dapat mengatasi pengentasan krisis air bersih, karena saat ini kebutuhan air berasal dari air ledeng dan salurannya akan terancam hilang terkait dengan pembangunan jalan tol Cisumdawu,” ungkapnya.

Sementara itu Ade Oji menyambut dengan penuh kebahagian dan berterima kasih atas bantuan yang diberikan Perhutani untuk pembangunan Masjid Al Muttaqin dan sarana air bersih di kampungnya.

“Kami sangat berterima kasih atas perhatian Perum Perhutani terhadap kegiatan sarana ibadah dan kebutuhan air bersih masyarakat Kampung Banasbanten yang selama ini merasa kesulitan serta semoga Perum Perhutani semakin maju,” ucapnya. (Kom-PHT/Smd/Tm)

Editor : Ywn

Copyright©2021