SUKABUMI, PERHUTANI (18/04/2018) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Sukabumi melakukan kerjasama dengan Lembaga Masayarakat Desa Hutan (LMDH) Satia Wargi dan kelompok pemuda untuk melakukan pengembangan lokasi wana wisata Puncak Angin. Wana wisata ini merupakan rintisan KPH Sukabumi yang menawarkan pemandangan alam yang indah.
Wana wisata Puncak angin berada di petak 67 Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Hanjuang Timur, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Lengkong yang secara administratif terletak di desa Sirnasari kecamatan Pabuaran Kabupaten Sukabumi.
Nama wisata puncak angin berasal dari kearifan tempat yang menjelaskan bahwa lokasi tersebut berada di ketinggian dengan kondisi sering bertiup angin kencang. Wana wisata Puncak Angin berada di ketinggian 700 m dpl sehingga pengunjung dapat menyaksikan keindahan panorama lembah yang membentang di bawah lokasi ini.
Administratur KPH Sukabumi, Asep Dedi Mulyadi menyampaikan pengembangan Wana wisata Puncak Angin sejalan dengan program pemerintah kabupaten Sukabumi dalam pengembangan wisata dan berharap dapat menambah destinasi wisata baru di kabupaten Sukabumi. “Pengembangan lokasi wisata Puncak Angin ini juga turut memberdayakan masyarakat setempat”, tambahnya.
Pengembangan Wana wisata Puncak Angin yang dilakukan bersama LMDH Satia Wargi dan kelompok pemuda diantaranya penyediaan sarana wisata seperti area parkir, shelter dan sarana lainya.
Menurut Ketua LMDH Satia Wargi, Usep Supendi minat masyarakat untuk berkunjung ke Puncak Angin cukup besar terutama pada hari libur yang didominasi oleh pengunjung usia muda. Usep berharap dengan adanya kerjasa pengembangan wisata ini akan memberikan dampak positif bagi kemajuan bagi masyarakat yang ada di wilayah pangkuan desanya. (Komp-PHT/Skb/Tfk).
Editor: Ywn
Copyright©2018