TASIKMALAYA, PERHUTANI (27/06/2019) | Dalam upaya meningkatkan kinerja petugas Perhutani dan mensosialisasikan pekerjaan tahun 2019, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Tasikmalaya bersama Kepala Cabang Dinas (KCD) Kehutanan Wilayah VI Kabupaten Tasikmalaya didampingi oleh ketua Asosiasi Lembaga Masyarakat Desa Hutan (A-LMDH) meninjau lokasi persemaian yang akan digunakan untuk pembuatan tanaman tahun 2019, Rabu (26/06).
Salah satu faktor keberhasilan dalam kegiatan penanaman adalah tersedianya benih dalam jumlah yang cukup serta bermutu baik. Faktor lain yang tak kalah pentingnya adalah cara memproses benih menjadi tanaman. Pengadaan bibit melalui persemaian merupakan cara yang lebih menjamin keberhasilan tanaman di lapangan.
Kegiatan penanaman KPH Tasikmalaya tahun 2019 terdiri dari kegiatan rutin dan pembangunan seluas 406,47 ha dengan kebutuhan bibit sebanyak 483.508 plances, dan kegiatan Rehabilitasi Hutan Lindung (RHL) seluas 468.84 ha dengan kebutuhan bibit sebanyak 234.420 plances.
Administratur KPH Tasikmalaya, Benny Suko Triatmoko menyampaikan beberapa kriteria keberhasilan persemaian adalah perencanaan, penentuan lokasi persemaian dengan kriteria: lokasi persemaian dekat dengan sumber air, aksesibilitas dengan lokasi tanaman dekat, lokasi persemaian datar, menggunakan benih yang bersertifikat (bermutu baik), dan melakukan teknis sesuai SOP pembuatan persemaian.
“Dalam pelaksanaan kegiatan persemaian, Perhutani melibatkan LMDH sebagai mitra dengan cara upah kerja borongan. Khusus untuk RHL jenis Pinus sebagian sudah dilaksanakan penaburan benih secara serentak di semua lokasi persemaian seluas 29,45 ha sedangkan untuk jenis rimba belum dilaksanakan,” terangnya.
Dalam penjelasannya Kepala Cabang Dinas (KCD) wilayah VI Kabupaten Tasikmalaya, Badrujaman menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Perhutani yang telah mensukseskan program persemaian dan tanaman tahun 2019.
“Mari kita dukung bersama-sama program persemaian dan penanaman ini dengan baik, kedepannya agar diperhatikan juga tata waktu dan tata cara yang benar agar tercipta kawasan hutan yang lestari untuk kemakmuran dan kemaslahatan kita semua,” jelas Badrujaman.
Ketua Asosiasi LMDH, Engkos menyampaikan terima kasih kepada Perhutani karena telah dilibatkan dalam pembuatan persemain dan tanaman, dan mengajak semua LMDH di Tasikmalaya untuk mensukseskan dan melaksanakan tanaman dengan sebaik-baiknya.
“Persemaian dan tanaman adalah dua sisi yang tidak boleh terpisahkan, untuk itu LMDH siap mendampingi petugas Perhutani agar tanaman berhasil dengan baik dan hutan terjaga kelestariannya,” pungkasnya. (Kom-PHT/Tsk/AH)
Editor : Ywn
Copyright©2019