TUBAN, PERHUTANI (16/10/2023) | Guna meningkatkan kepedulian dan pengetahuan tentang kehutanan, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Tuban memberikan materi pembekalan mengenai Gangguan Keamanan Hutan (Gukamhut) dan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) pada para peserta pelatihan Pramuka anggota Saka Wanabakti Tuban, bertempat di kawasan hutan Gesing pada Minggu (15/10).
Materi pembekalan itu disampaikan Agus Ruswanda Wakil Administratur Perhutani Tuban Timur tentang ancaman Gukamhut dan bahaya Karhutla, dan hal apa saja yang memicu terjadinya kebakaran hutan. Peserta nampak antusias mengikuti dengan seksama cara penanggulangannya, bilamana terjadi kebakaran, dimulai dengan cara sederhana, dengan cara digepyok menggunakan ranting atau membuat ilaran/sekat.
Diharapkan melalui pembelajaran ini, dapat menumbuhkan kepedulian dan rasa tanggung jawab yang besar terhadap kelestarian hutan dari gangguan keamanan dan kebakaran, serta dimplementasikan secara sungguh-sungguh oleh para peserta saat berkegiatan di dalam kawasan hutan.
Administratur Perhutani Tuban secara terpisah menyampaikan pesan agar anggota Pramuka Saka Wanabakti, bisa menjadi teladan bagi generasi muda lainnya, untuk memahami pentingnya menjaga hutan dan melestarikannya. Karena hutan adalah pilar utama keseimbangan ekosistem kehidupan bagi semua mahluk, hutan sebagai mesin produksi oksigen, hutan juga sebagai penyimpan sumber mata air dan hutan sebagai sumber pangan, katanya.
Sementara itu, Adin selaku pendamping Pramuka Saka Wanabakti menyampaikan rasa bangganya kepada para peserta yang begitu antusias mengikuti pembelajaran yang diberikan. Dan ia pun berharap bekal ilmu yang diperoleh dapat diterapkan dalam kegiatan-kegiatan saka selanjutnya, katanya. (Kom-PHT/Tbn/Yuli)
Editor : LRA
Copyright © 2023