ANTARANEWS.COM (26/1/2017) | Bicara tentang tempat wisata menarik di Bogor, Air terjun atau curug dalam bahasa Sunda banyak tersebar di sekitar wilayah Jawa Barat, khususnya Bogor.
Namun, tiga curug anti-mainstream berikut ini bukan sekadar menawarkan guyuran air yang meluncur dari tebing-tebing tinggi, melainkan ada ‘sesuatu yang spesial’ di baliknya.
Apa saja ketiga curug itu dan nilai lebih yang membuatnya anti-mainstream? Berikut ini ulasannya.
Curug Cilember
Anda ingin menyambangi tujuh curug sekaligus dalam waktu tiga jam dan mengamati spesies kupu-kupu yang cantik? Datanglah ke Wana Wisata Curug Cilember. Lokasinya berada di Desa Jogjongan, Kecamatan Cisarua.
Wana Wisata Curug Cilember terdiri dari tujuh air terjun yang posisinya masih berdekatan satu sama lain. Curug nomor 7 yang paling sering didatangi pengunjung berhubung paling dekat dengan pintu gerbang. Konon, barang siapa yang mandi di curug tersebut akan menjadi awet muda, dan bagi yang masih jomblo akan segera menggaet pasangan.
Jika ingin menyambangi semua curug, siapkan fisik dan stamina. Anda perlu menyusuri jalan setapak yang semakin ke atas semakin terjal menuju curug nomor 1.
Namun, sebelum berpetualang sampai ke sana, mampirlah dulu ke taman konservasi kupu-kupu yang juga berada di dalam area wana wisata.
Terdapat kubah raksasa yang memiliki pintu kaca berornamen estetis. Kubah tersebut berfungsi sebagai laboratorium penangkaran kupu-kupu.
Areal sekeliling kubah ditumbuhi tanaman-tanaman bunga.Beberapa kupu-kupu yang menawan terbang berseliweran di sekitarnya.
Curug Naga
Tergila-gila dengan body rafting? Jika iya, Anda wajib menyambangi Curug Naga! Wana wisata tersebut terletak di Desa Citamiang, Megamendung.
Jika ingin ke sana, Anda harus melakukan reservasi terlebih dahulu. Satu rombongan terdiri dari minimal 10 orang. Perorangan juga bisa, tapi tentunya biayanya lebih mahal.
Wisata Curug Naga yang dikelola oleh Perhutani itu terdiri dari tiga air terjun; Curug Priuk, Curug Naga, dan Curug Barong. Lupakan jalan terjal yang lazimnya dilalui ketika menjelajahi tempat wisata.
Petualangan Anda ada di bawah air! Anda dan rombongan akan didampingi oleh pemandu wisata untuk mengarungi derasnya sungai demimencapai setiap curug.
Ketika pelampung sudah membabat tubuh, helm terpasang di kepala, siap-siap menceburkan diri ke air yang sedingin es. Nikmati setiap detik dari petualangan Anda.
Berenang membelah riak-riak sungai, serta menginjak bebatuan yang licin. Jangan lupa membawa kamera underwater untuk mengabadikan momen.
Curug Cikaracak
Pencinta trekking wajib mengunjungi Curuk Cikaracak! Medan trekking menuju air terjun tersebut sangat berat, sangat menguras tenaga Anda. Namun, kelelahan itu akan terbayar sempurna begitu memandangi panorama alam yang memukau.
Curug Cikaracak berlokasi di Desa Cinagara, Kecamatan Caringin. Anda bisa mengendarai mobil atau motor menuju Kampung Cibeling. Sesampainya di situ, perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki sejauh 2 kilometer melewati pematang sawah dan lahan perkebunan.
Kemudian, Anda akan memasuki kawasan konservasi Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, terlihat pada papan petunjuknya.
Ketika menyusuri jalan setapak, terlihat beberapa titik yang longsor. Namun, terdapat jembatan kayu yang membantu menghubungkan jalan. Anda akan keluar masuk hutan belantara dan menapaki batu-batu besar.
Total waktu yang akan Anda habiskan sekitar 1,5 jam. Silakan menjerit kesenangan begitu menyaksikan air terjunnya yang masih sangat asri. Rasakan gemericik air di wajah Anda dan hawa dingin yang menggigit.
Menjelajahi curug-curug yang anti-mainstream merupakan aktivitas yang bisa Anda jajal untuk mengisi liburan awal tahun Anda. Ajak teman-teman Anda untuk menikmati keseruan bersama. Jangan lupa juga untuk memesan penginapan sebelumnya.
Sumber: antaranews.com
Tanggal: 26 Januari 2017