Perhutani Pengelolaan Persemaian dan Industri Kayu Putih Perhutani Madiun Dapatkan Kriteria Baik |

MADIUN, PERHUTANI (12/11/2020) | Kegiatan persemaian tanaman kayu putih dan pabrik minyak kayu putih (PMKP) Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madiun di Sukun Ponorogo diperiksa oleh Tim Pengawasan Kinerja Pengelolaan Lingkungan dan Industri, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Timur pada Rabu (11/11).

Dilakukannya pemeriksaan dan pengawasan tersebut meliputi dokumen administrasi maupun fisik lapangan terkait dengan rencana kelola lingkungan hidup baik di lokasi persemaian dan kegiatan pabrik minyak kayu putih.

Mewakili Administratur Perhutani KPH Madiun, Kepala Seksi Kelola Sumberdaya Hutan dan Perhutanan Sosial Choirul Huda menyampaikan, bahwa pihaknya siap membantu Tim Pengawas dari DLH Provinsi Jatim terkait dengan penataan lingkungan hidup di wilayah kerjanya.

Menurutnya, Perhutani berkomitmen dalam rangka pemantauan terhadap pengelolaan hutan. “Terkait dengan lingkungan, perusahaan telah berupaya melakukan pengelolaan lingkungan hidup seperti pemeriksaan dokumen lingkungan, izin lingkungan, pengendalian pencemaran air, pengendalian pencemaran udara, pengolahan B3, memeriksa pengelolaan limbah B3, pengelolaan limbah padat Non B3 atau sampah domestik dengan hasil yang baik dan semua sesuai dengan standard operasional pedoman pengelolaan lingkungan hidup, baik dari dokumen administrasi maupun fisik lapangan,” kata Huda.

Sementara itu, Feny Tri Wahyuti selaku Analis Lingkungan Hidup DLH Provinsi Jatim mengatakan, bahwa agenda kunjungan ini dalam rangka pemeriksaan dan pengawasan meliputi dokumen administrasi maupun fisik lapangan yaitu pelaksanaan Rencana Kelola Lingkungan (RKL) dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL) serta melakukan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL).

“Kami sudah lakukan pemeriksaan baik dokumen dan fisik lapangan seperti perijinan lingkungan hidup, pengelolaan limbah padat atau B3, pengelolaan kualitas udara, pengelolaan limbah cair, pengelolaaan B3 dan pemeriksaaan pengelolaan sampah yang berada di kawasan hutan yang dikelola Perhutani KPH Madiun yang menerapkan Pengelolaan Hutan Lestari (PHL). Dan hasil pemeriksaan semuanya baik,” ujar Feny. (Kom-PHT/Mdn/Yud)

Editor : Ywn