POTO web PERHUTANI TASIK IKUTI PENYULUHAN BENCANA ALAM BPBD KOTA TASIKMALAYATASIKMALAYA, PERHUTANI (18/12) | Perum Perhutani melalui Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Tasikmalaya ikuti penyuluhan manajemen darurat bencana alam yang diselenggarakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya, di Situ Cibeureum, Kota Tasikmalaya, Rabu (16/12/15).
Kepala BPBD Kota Tasikmalaya, Soni Sudrajat mengatakan,  BPBD mengadakan program penyuluhan manajemen kedaruratan bencana alam mempersiapkan apabila wilayah menghadapi bencana alam yang mungkin terjadi.
Kegiatan yang diikuti oleh Perhutani, para Lurah Tasikmalaya tersebut memberikan pengetahuan tentang materi radio komunikasi, pertolongan pertama terhadap korban dan strategi cepat tanggap serta teknik cara penanggulangan bencana, teknik menggunakan peralatan dasar bencana seperti perahu karet dan lain sebagainya.
Penyuluhan ini juga untuk menyiapkan garda terdepan yang dipusatkan di setiap kelurahan, sehingga seluruh lurah se Kota Tasikmalaya ungkap Soni.
Di Kota Tasikmalaya sendiri ada tiga kecamatan yang berpotensi terjadi bencana alam saat musim penghujan, yakni, Kecamatan Kawalu, Purbaratu dan Tamansari. Di tiga kecamatan tersebut merupakan berupa pergerakan tanah dan longsor.
Wakil Administratur Perhutani Tasikmalaya Deden Yogi Nugraha menyampaikan bahwa di wilayah Kecamatan Kawalu dan Tamansari ini terdapat wilayah hutan yang masuk pada RPH Sukaraja, BKPH Singaparna.
Perum Perhutani sendiri mengingatkan kepada seluruh masyarakat sekitar hutan dan masyarakat luas lainnya di wilayah tersebut yang masuk zona berpotensi bahaya bencana alam diharapakan dengan diadakannya penyuluhan kedaruratan manajemen bencana alam ini akan tahu apa yang harus dilakukan pertama kali. Selian itu, dapat membangun kebersamaan saling membantu dan tolong menolong ketika terjadi bencana alam. (Kom-PHT/Tsk/Asep JB)
Editor: soe
copyrighy©2015