TASIKMALAYA, PERHUTANI (10/09/2020) | Demi memenuhi kebutuhan dasar air bersih bagi masyarakat dan para penyadap getah pinus, Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Tasikmalaya menyalurkan bantuan bina lingkungan untuk pembuatan bak penampung air bersih. Bantuan material berupa semen, bata, pasir, paralon dan keramik diserahkan langsung oleh Administratur KPH Tasikmalaya Benny Suko Triatmoko kepada Ketua Kelompok Tani Sadap Tempat Penampungan Getah (TPG) Cicurug Asum dan Kepala Dusun Cipaguyangan Mumu bertempat di Kampung Cipaguyangan, Desa Sirnaraja, Kecamatan Cigalontang, Rabu (09/09).

Selama ini warga Kampung Cipaguyangan dan para penyadap getah pinus melakukan aktifitas di wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Cigalontang meliputi petak 9f 5f, 10b, 9a dan 10d dengan anggota penyadap sebanyak 18 orang.

Administratur KPH Tasikmalaya, Benny Suko Triatmoko menyampaikan bahwa bantuan Bina Lingkungan berupa material untuk bak penampung air bersih tersebut merupakan bentuk kepedulian dan tanggungjawab sosial Perum Perhutani bagi masyarakat dan para penyadap getah pinus. Benny berharap bak tersebut nantinya bermanfaat menampung cadangan air bersih sehingga dapat digunakan sehari-hari dan mengantisipasi terjadinya kemarau. Masyarakat sekitar diminta merawatnya dengan baik agar bisa dipakai dalam jangka waktu lama.

Ketua Kelompok Tani Sadap Tempat Penampungan Getah (TPG) Cicurug, Asum mengucapkan terima kasih pada Perhutani yang telah memperhatikan kebutuhan utama masyarakat yakni air dengan membangun penampungan air bersih. Kebutuhan air bersih yang terpenuhi tentu akan meningkatkan produktifitas sadapan getah pinus juga. (Kom-PHT/Tsk/UWA)