MADURA, PERHUTANI (22/05/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madura berikan bantuan sosial kepada pekerja tebangan, angkutan dan persemaian, berupa 36 paket sembako yang berisi beras, minyak goreng dan gula pasir yang diserahkan langsung oleh masing masing Asisten Perhutani (Asper) Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) di unit kerja masing masing. Hal yang sama juga dilakukan di lokasi tebangan petak 67c Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Pamekasan BKPH Madura Timur, Kamis (22/05).

Pembagian paket tersebut diberikan langsung oleh Wakil Administratur KPH Madura, Samiwanto yang mewakili Administratur KPH Madura Rumhayati. Dalam kegiatan tersebut ia menyampaikan bantuan ini merupakan dampak dari Covid-19 dan menyambut datangnya hari raya Idul Fitri 1441 H, “Dimana bantuan ini sangat dibutuhkan sekali oleh pekerja yang bekerja di Perhutani akibat Covid-19 perekonomian masyarakat sangat memprihatinkan,” ucapnya.

Samiwanto yang akrab dipanggil Totok menjelaskan bantuan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Perhutani kepada mitra kerjanya yang terdampak oleh pandemi Covid-19 agar tetap bisa memenuhi kebutuhan pokok dan mampu menjalankan pekerjaan di masing-masing bidangnya. “Sekarang ini banyak toko dan warung yang menjual kebutuhan pokok yang tutup sehingga cukup sulit mendapatkan sembako, dengan bantuan ini semoga dapat sedikit membantu untuk memenuhi kebutuhan pokok,” tutur Totok.

Totok juga menyampaikan terima kasih kepada pekerja yang telah membantu dalam kelancaran pekerjaan di bidang produksi kayu, “Dengan bantuan ini semoga termotivasi dalam bekerja, kami juga meminta untuk selalu mendoakan Perhutani supaya tetap jaya dalam mengelola hutan,” ujarnya.

Di tempat yang sama salah satu perwakilan pekerja tebangan, Suryadi mengaku sangat senang dengan adanya bantuan sembako yang diterimanya. “Bantuan ini akan digunakan dalam menyambut hari Raya Idul Fitri, ini sangat berarti bagi kami, adanya wabah virus Corona ini sangat berdampak bagi kami dikarenakan banyak toko dan warung yang tutup sehingga kami agak kesulitan untuk mendapatkan kebutuhan pokok sehari-hari,” ucapnya. (Kom-Pht/Mdr/Mbl)

Editor : Ywn

Copyright©2020