SURAKARTA, PERHUTANI (03/10/2024) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Surakarta bersama dengan Perum Jasa Tirta (PJT) I dan Cabang Dinas Kehutanan (CDK) XI membangun sumur resapan dan kegiatan penanaman bersama yang dilaksanakan di Desa Slogohimo, Kabupaten Wonogiri, Kamis (3/10).
Acara dihadiri oleh Kepala Divisi Keuangan Perum Perhutani Darmoko beserta jajaran, Plh. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Propinsi Jawa Tengah Soegiharto, Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Wilayah XI Jawa Tengah Andrianus Pandie beserta jajaran, Kepala Sub Divisi Pengelolaan Wilayah Sungai Bengawan Solo Perum Jasa Tirta I Arif beserta jajaran serta jajaran Muspika wilayah Kecamatan Slogohimo.
Dalam program pembangunan sumur resapan, Perhutani ikut berkolaborasi di 15 (titik) serta kegiatan penghijauan dengan menyediakan 200 (dua ratus) bibit pohon. Adapun 15 titik sumur resapan tersebut ada di 3 kecamatan yaitu Kecamatan Baturetno dengan 5 titik lokasi, Kecamatan Slogohimo dengan 10 titik lokasi. Perhutani juga menyediakan 200 bibit pohon yang akan ditanam di sekitar sumur resapan yaitu pohon sawo, aren, beringin dan mangga kojay yang Penanaman pohonnya di sekitar sumur resapan untuk meningkatkan penyerapan air, mengurangi erosi tanah, memperbaiki kualitas air serta mengurangi risiko kekeringan di musim kemarau.
Administratur KPH Surakarta, Ronny Merdyanto, mengatakan bahwa sumur resapan merupakan sistem serapan buatan yang dapat menampung air hujan akibat dari adanya penutupan tanah oleh bangunan dan sumur resapan juga berfungsi untuk menampung dan menyimpan cadangan air tanah, sehingga dapat dimanfaatkan pada musim kemarau.
Sementara itu, Kepala CDK Provinsi Jawa Tengah Wilayah XI Adrianus Pandie menyampaikan ucapan terima kasih karena telah memilih wilayah Jawa Tengah khusunya Kabupaten Wonogiri, semoga kolaborasi ini senantiasa dapat membawa kebaikan bagi masyarakat sekitar dan tentunya dapat membantu menjaga alam lingkungan sekitar wilayah Kabupaten Wonogiri dan dengan fasilitas ini menjadi solusi jangka panjang bagi masyarakat setempat, sehingga tidak lagi mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan air bersih terutama pada musim kemarau.
Kepala Sub Divisi Pengelolaan Wilayah Sungai Bengawan Solo Perum Jasa Tirta I Arif berharap sinergi ini tetap terus terjaga agar dapat terwujudnya kelestarian alam dan menjamin kualitas hidup yang baik untuk generasi mendatang dan tentunya dapat berlanjut terus-menerus tidak hanya di wilayah Kabupaten Wonogiri saja sehingga semakin banyak masyarakat yang dapat merasakan manfaatnya, ucap Arif.
Sebagai langkah terus hijaukan negeri, dalam kolaborasi ini Perum Perhutani juga menyediakan 200 bibit pohon yang akan ditanam di sekitar sumur resapan. 200 bibit pohon tersebut terdiri dari sawo, aren, beringin dan mangga kojay. Penanaman pohon di sekitar sumur resapan ini tentunya memiliki fungsi penting untuk meningkatkan penyerapan air, mengurangi erosi tanah, memperbaiki kualitas air serta mengurangi risiko kekeringan (Kom-PHT/Ska/Ipk).