PADANGAN, PERHUTANI (5/10/2020 ) | Dalam upaya mendukung program Ketahanan Pangan Nasional tahun 2020, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Padangan bersama Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, Peternakan, Perikanan dan Perkebunan Kabupaten Bojonegoro mengadakan koordinasi menindaklanjuti program Ketahanan Pangan yang direncanakan untuk masa tanam keempat yakni bulan Oktober 2020 di Bojonegoro, bertempat di Kantor Dinas Pertanian Kabupaten Bojonegoro, Senin (5/10).

Administratur KPH Padangan, Loesy Triana mengatakan bahwa pertemuan tersebut merupakan tindak lanjut dalam upaya mendukung program Ketahanan Pangan nasional di wilayah lahan Perhutani KPH Padangan yang pelaksanaannya menggunakan sistem tumpangsari di bawah tegakan sehingga tidak mengganggu tanaman pokok Kehutanan.

Menurut Loesy, pihaknya sudah mengirimkan data rencana Calon Penggarap Calon Lahan (CPCL) dengan rencana kebutuhan bibit jenis jagung sebanyak 32.038 kg untuk keluasan lahan 2.136 hektar. Calon penggarap yang akan menerima bantuan bibit adalah Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) yang berada dalam wilayah pangkuan Perhutani KPH Padangan yang tersebar di 9 Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH).

“Kami siap mengawal untuk suksesnya program Ketahanan Pangan ini sampai pada saat pendistribusian barang diterima oleh masing-masing LMDH dengan selalu koordinasi dan komunikasi yang baik dengan pihak Dinas Pertanian. Perhutani juga berupaya ada jenis bantuan yang sama dari Dinas Kehutanan untuk masyarakat desa hutan,” tambah Loesy.

Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan, Peternakan, Perikanan dan Perkebunan Kabupaten Bojonegoro, Helmy Elisabeth menyampaikan apresiasi pada Perhutani yang telah aktif dalam program ketahanan pangan ini.

“Perhutani telah mengirimkan data CPCL untuk mendukung program ini kepada kami, selanjutnya pada pelaksanaan nanti kita juga akan memberikan bimbingan teknik di lapangan dengan menugaskan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dalam pembinaan di lapangan,” terangnya.

Helmy menambahkan bahwa ia bersama Perhutani akan berbagi beban bersama sesuai tugas dan tanggung jawab masing-masing, “Mitigasinya adalah nanti ketika droping barang datang akan kita ketahui bersama dengan penandatanganan berita acara pemeriksaan. Kami berharap semua pihak mendukung kebijakan program Ketahanan Pangan ini sehingga berjalan sesuai dengan rencana pemerintah,” pungkasnya. (Kom-PHT/Pdg/Mmt)

Editor : Ywn

Copyright©2020