PROBOLINGGO, PERHUTANI (27/1/2021) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Probolinggo bersama Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Jaya Guna melakukan penanaman bibit tanaman Multi Purpose Tree Species (MPTS) di kawasan hutan lindung Desa Ranu Bedali Kecamatan Ranuyoso  Kabupaten Lumajang pada Selasa (26/1).

Kegiatan penanaman di sekitar Ranu (Danau) Bedali tersebut dihadiri oleh Kepala Perum Perhutani Divisi Regional (Kadivreg) Jawa Timur Oman Suherman dan jajarannya yang ikut menanam bersama anggota LMDH Jaya Guna seluas 3 hektar dilaksanakan di petak 29b yang memiliki luas baku 20 hektar dengan bibit tanaman MPTS antara lain, bibit nangka, durian, alpukat, lamtoro gung atau petai china dan sirsak.

Usai penanaman Oman Suherman mengatakan, bahwa saat ini masih dalam musim penghujan sangat baik untuk melakukan penanaman agar tanaman bisa tumbuh dan berkembang baik karena ketersediaan air yang cukup. Menurutnya penanaman ini kelak bisa berguna untuk meminimalisir dampak bencana banjir dan longsor, selain itu tumbuhnya pohon dapat memperbanyak kandungan oksigen serta menjaga sumber mata air untuk kelangsungan hidup masyarakat sekitarnya.

Oman Suherman pada kesempatan itu juga melakukan pembinaan dan arahan kepada peserta yang hadir tentang pentingnya kelestarian hutan yang menjadi tanggung jawab bersama. “Kelestarian hutan bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, ini tanggung jawab kita semua, sehingga kita harus melibatkan semua elemen masyarakat dan stakeholder di sekitar kawasan hutan ini,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama Administratur KPH Probolinggo Imam Suyuti, juga berharap agar tanaman yang sudah ditanam di kawasan Ranu Bedali hendaknya masyarakat bersama Perhutani bisa merawat dan memelihara tanaman dengan baik. “Kelak tanaman jika berkembang dan tumbuh besar akan bermanfaat bagi masyarakat sekitar, karena dapat menyerap air hujan, menghasilkan Oksigen (O2) dan akarnya dapat menahan tanah dari terjangan air hujan,” katanya.

Imam menambahkan, dengan adanya penanaman ini diharapkan akan membawa dampak positif yakni bisa meminimalisir dampak bencana alam seperti banjir dan tanah longsor, selain itu penanaman ini dimaksudkan untuk menjaga kelestarian sumber mata air dan keseimbangan ekosistem.

Sementara itu Ketua LMDH Jaya Guna Desa Ranu Bedali, Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang Evi Hermawan menyampaikan, pihaknya mewakili masyarakat Desa Ranu Bedali menyambut baik dan akan berperan aktif dengan kegiatan seperti ini. “Kami sampaikan terima kasih kepada Perhutani selaku mitra kerja dapat membantu masyarakat setempat dan lembaga kami dalam memanfaatkan kawasan hutan lindung sesuai dengan aturan yang berlaku,” ucapnya. (Kom-PHT/Pbo/HH)

Editor : Ywn

Copyright©2021