Dok.Kom-PHT/Blp  @2015

Dok.Kom-PHT/Blp @2015

BALAPULANG. PERHUTANI (21/2) – Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Balapulang, KPH Pemalang dan KPH Pekalongan Barat bekerjasama dengan Pemerintah Labupaten Tegal dan Kodim 0712 Tegal menanam tanaman 1000 tanaman buah di Kawasan Perlindungan Setempat (KPS) komplek Museum purbakala Semedo Kedungbanteng kabupaten Tegal.

Bupati Tegal yang juga dalang kondang Ki Enthus Susmono berharap penanaman pohon itu mampu memajukan pariwisata situs purbakala di Desa Semedo Kecamatan Kedung banteng Tegal.
di petak 28 Resort Pemangkuan Hutan Dukuhtaban BKPH Kedungjati KPH Pemalang.

Bupati Tegal bersama Muspida dan tiga ADM bertujuan untuk menambah koleksi tanaman buah dan mempromosikan Moseum Purbakala situs semedo yang akhir akhir ini dikunjungi pawa wisatawan. Bupati berpesan agar hutan di wilayah kabupaten Tegal tetap lestari, jangan ada lagi penebangan liar yang merugikan masyarakat sendiri, perinsipnya masyarakat agar tetap peduli lingkungan dengan menjaga hutan untuk kesejahteraan masyarakat dan fungsi ekologi sumber oksigen, Imbuh Enthus.
Administratur Perhutani KPH Pemalang, Rukman Supriyatna memaparkan bahwa hutan di komplek situs Purbakala semedo menjadi kewenangan Pemkab Tegal, akan tetapi lokasinya di kawasan hutan Negara Perhutani KPH Pemalang.

“Mari kita jaga kelestarian untuk kelangsungan hidup masyarakat Desa sekitar, kami menanam 1000 pohon buah antara lain mangga, rambutan durian dan lain lain bersama Muspida kabupaten Tegal dan Kodim 0712 Tegal supaya ada daya tarik tersendiri” tambahnya.

Sementara itu Administratur Perhutani KPH Balapulang, Isnin Soiban mengatakan bahwa dalam rangka pembangunan ekosistim hutan baik hutan rakyat maupun hutan negara, masyarakat kami ajak gemar menanam, satu orang minimal empat pohon yang ditanam. Isnin menambahkan manfaat pohon sangat membantu iklim mikro bagi lahan pertanian, dan dapat menjaga ketersediaan air, serta kesuburan tanah yang bertujuan membantu proses produksi pertanian berkelanjutan. (Kom.pht/Bpl.Djuli.K)

Editor : Dadang K Rizal

Copyright ©2015