CIAMIS, PERHUTANI (17/01/2020) | Perhutani Kesatuan pemangkuan Hutan (KPH) Ciamis bersama Pemerintah Daerah (Pemda) Pangandaran, Polres Ciamis, dan Kodim 016 melakukan penanaman bersama seluas 13 Ha dengan jenis tanaman keras dan buah-buahan antara lain kesambi, trembesi, picung dll sebanyak 5.440 pohon, bertempat di petak 7 wilayah Bagian Kesatuan pemangkuan Hutan (BKPH) Pangandaran, Kamis (16/01).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata, Administratur KPH Ciamis Jerry Purwo Nugroho, perwakilan Polres dan Kodim 013 Ciamis serta jajaran Forkopimda Kabupaten Pangandaran, Forkopimcam Kecamatan Parigi dan Kecamatan Langkaplancar, serta jajaran Perhutani KPH Ciamis.
Administratur KPH Ciamis, Jerry Purwo Nugroho mengatakan bahwa kegiatan ini bagaikan gayung bersambut atas kebijakan Bupati Pangandaran dalam menangani keamanan hutan serta penanganan lahan-lahan kritis baik dalam kawasan hutan maupun di luar kawasan hutan dengan membentuk Satgas (Satuan Tugas) “JAGA LEUWEUNG” sejumlah 150 orang yang berasal dari masyarakat sekitar hutan untuk membantu petugas Perhutani, aparat Kepolisian dan TNI dalam menjaga keamanan hutan. Ia pun menegaskan pentingnya membangun dan menjaga sinergitas lintas sektoral karena pengamanan hutan tidak bisa dilakukan secara sendiri-sendiri dan perlu dukungan dari semua pihak.
Dukungan pengamanan hutan disampaikan Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata yang menyampaikan pentingnya menjaga dan merawat hutan dari gangguan keamanan yang ditimbulkan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab dan hanya mementingkan diri sendiri.
“Kita perlu melibatkan semua unsur baik Pemda, Polri, TNI, Perhutani serta Tokoh Masyarakat. Kita tunjukan bahwa kita ada dan siap mengamankan hutan dari segala bentuk gangguan yang dapat menimbulkan kerusakan, sebelum timbul bencana bagi kehidupan manusia,” tegasnya.
Jeje juga menyadari jumlah petugas sangat terbatas, baik petugas Perhutani, POLRI, dan TNI sehingga untuk membantu pengamanan hutan dibentuklah Satgas Jaga Leuweung (jaga hutan) yang keanggotaannya direkrut dari masyarakat sekitar hutan untuk membantu petugas dalam menjaga kawasan hutan. (Kom-PHT/Cms/Bun)