PEKALONGAN BARAT, PERHUTANI (29/12/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pekalongan Barat dan Pramuka Saka Wanabakti Kwarcab Tegal dalam rangka HUT Saka Wanabakti ke-37 dan Saka Kalpataru ke-7 menggelar acara penanaman tanaman kopi di kawasan hutan dan bakti sosial dengan aksi pungut sampah di Kawasan Cagar Alam Telaga Ranjeng, Selasa (29/12).

Dengan mengambil tema “Bergerak Bersama Untuk Merawat Bumi”, rangkaian kegiatan Bulan Bakti Saka 2020 juga dilaksanakan secara online di Kantor KPH Pekalongan Barat.

Sebanyak 30 peserta Pramuka Saka Wanabakti Kwarcab Tegal melanjutkan dengan mengikuti penanaman 300 batang tanaman kopi yang ditanam di bawah tegakan Pohon Pinus dan aksi pungut sampah di sekitar Kawasan Telaga Ranjeng yang berada di bawah kaki Gunung Slamet tepatnya di Desa Pandansari, Kecamatan Paguyangan, Brebes, Jawa Tengah.

Administratur KPH Pekalongan Barat, Gunawan Catur HR yang juga selaku Pinsaka Wanabakti Kwarcab Tegal menyampaikan harapan agar adik-adik Pramuka Saka Wanabakti dapat menjadi agen peduli lingkungan selanjutnya.

“Sesuai dengan tema Bergerak Bersama Untuk Merawat Bumi, kami berharap gerakan pramuka dapat terus menginspirasi masyarakat untuk bersama-sama merawat lingkungan sekitar,” ungkap Gunawan.

Ketua Dewan Saka Wanabakti, Rizki Kusuma Dewi menyampaikan terimakasih kepada Perhutani yang telah mendukung dan melibatkan pramuka Saka Wanabakti. “Mudah-mudahan tanaman dapat tumbuh dengan baik, selain bisa menyerap air dan mencegah erosi, nantinya buah kopi tersebut bisa dimanfaatkan oleh warga sekitar hutan,” harapnya.

Rizki juga mengucap syukur, acara penanaman dan pungut sampah ini selesai dengan baik, kondisi cuaca pun mendukung, dan lingkungan sekitar hutan dan Kawasan Telaga Ranjeng menjadi lebih bersih, nyaman bagi pengunjung. (Kom-PHT/Pkb/W2N)

Editor : Ywn

Copyright©2020