“Kita membutuhkan seorang Cracker,” kata Rhenald Kasali, di depan seratusan pejabat Perum Perhutani Rabu, 20/04 di Hotal Grand Aquila, Bandung. Acara yang bertajuk “Perhutani Menuju Manajemen Perubahan dan Harapan” itu sengaja digagas untuk memberikan pencerahan pada para pejabat Perhutani dalam menyikapi perubahan yang terjadi di dalam maupun di lingkungan perusahaan.
Cracker yang dimaksud Rhenald tentu saja bukan berarti “peretas baik”, seperti pengertian umum di dunia internet. Tetapi adalah sebuah istilah yang ia pilih untuk menyebut sosok yang berani memperbaharui industri.
“Cracker, lebih atas tingkatannya dari seorang leader.” Lanjutnya. “Para Crakers bukan hanya terdiri dari para penemu (inventor), melainkan juga pengubah industri yang menimbulkan kehancuran atau keretakan pada teritori tetangga mereka, namun membentuk peluang baru bagi industri yang belum dikenal.”
Ajakannya tentang Cracker hanya salah satu poin yang disampaikan pengarang buku “Change” itu disamping pencerahan-pencerahan yang lain. Dia juga mengatakan bahwa perubahan menimbulkan banyak tantangan dan ancaman. Namun pada waktu bersamaan membuka peluang kepada mereka yang mampu melihat dan memanfaatkannya.
Semoga, dengan pencerahan dari Rhenald ini, Perhutani akan berhasil menuju Perubahan dan Harapan.