MAJALENGKA, PERHUTANI (02/03/2020) | Dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) yang ke-74, Perhutani Kesatauan Pemangkuan Hutan (KPH) Majalengka, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Majalengka dan Forkopimda Kabupaten Majalengka menggelar kegiatan penanaman pohon bersama yang bertempat di Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Pancurendang, Bagian Kesatuan pemangkuan Hutan (BKPH) Majalengka, Jumat (28/02).

Acara ini diikuti oleh wakil Bupati Majalengka Tarsono D Mardiana, jajaran KPH Majalengka, anggota PWI Majalengka, Forkopimda Kabupaten Majalengka, perwakilan Bank Jabar Banten, Mahasiswa, dan masyarakat yang tergabung dalam Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Rimba Raya Lestari, Kelurahan Babakanjawa, Majalengka.

Selain penanaman pohon, dalam kegiatan ini juga dilakukan gowes bareng dan pemeriksaan kesehatan gratis oleh Ikatan Dokter Indonesi (IDI) kepada masyarakat sekitar hutan. Tujuan dilaksanakan kegiatan ini dalam rangka peringatan Hari Pers Nasional (HPN) yang digelar dengan tema “Kita Jaga Alam, Alam Akan Jaga Kita”. Pada gelaran ini Perhutani KPH Majalengka menyumbang 1.000 bibit tanaman jenis kayu putih, mangga, trembesi, dan flamboyan yang akan ditanam di lokasi tersebut.

Di tempat terpisah Administratur KPH Majalengka, Andi Mulya menyampaikan aspresiasi dan dukungan kepada PWI yang melaksanakan kegiatan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) ke-74 di Wana Wisata Gunung Karang yang merupakan wilayah kerja KPH Majalengka.

“Kami ucapkan selamat ulang tahun PWI yang ke-74, terima kasih atas apresiasinya dengan menjadikan wilayah kami sebagai tempat perayaan ulang tahun dengan menggelar kegiatan penanaman bersama, gowes dan pemeriksaan kesehatan gratis untuk masyarakat sekitar hutan,” ungkap Andi.

Sementara itu Wakil Bupati Majalengka, Tarsono D Mardiana menyampaikan aspresiasi pada Perhutani, PWI, dan Forkopimda Majalengka yang telah mensukseskan kegiatan penanaman bersama, hal ini sekaligus mewujudkan bahwa pemerintah berkomitmen untuk terus berupaya menjaga kelestarian alam.

“Sejumlah kasus bencana alam di berbagai daerah menjadi pembelajaran agar kita lebih bijak lagi dalam memperlakukan alam, Saya berharap semua unsur bisa mendeteksi sejak dini lokasi yang rawan bencana pada wilayahnya masing-masing. Kegiatan penanaman ini merupakan momentum yang sangat tepat bagi kita untuk mewariskan alam yang sehat kepada anak cucu. Dengan menanam pohon, persediaan air bisa terjaga dan oksigen bisa terus diproduksi. Kita akan terus menggalakan penanaman pohon untuk keseimbangan alam kita,” pungkasnya. (Kom-PHT/Mjl/AW)

 

Editor : Ywn
Copyright©2020