BANDUNG UTARA, PERHUTANI (01/09/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bandung Utara,
Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara (KPSBU), Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDASHL) Citarum Ciliwung, dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Harapan Jaya Giri melaksanakan penanaman 10.000 pohon bersama yang diikuti sekitar 100 orang di petak 57d Wana Wisata Geger Bentang Matahari (GBM), Sabtu (29/8).

Turut hadir dalam acara tersebut Administrstur KPH Bandung Utara Komarudin, Kasdim 0609/Cimahi Sukanda, Danramil 0912/Lembang Pendi, Kapolsek Lembang Sarche Cristy, Ketua KPSBU Dedi Setiadi beserta jajaran, segenap Kepala Desa se-Kecamatan Lembang, dan sejumlah undangan lainnya.

Administratur KPH Bandung Utara Komarudin menyebutkan bahwa penanaman secara simbolis 10.000 bibit pohon ini terdiri dari berbagai jenis bibit pohon, diantaranya jenis bambu, picung, beringin, albasia, kayu manis, damar dan alpukat.

“Dengan adanya pelaksanaan penanaman pohon ini diharapkan kedepan bisa memperbaiki kondisi daerah tangkapan dan sumber mata air. Keberadaan 26 mata air di kawasan hutan Lembang sangat berperan bagi kehidupan masyarakat Lembang, untuk kebutuhan air minum, MCK, pertanian dan peternakan yang sebagian besar berasal dari kawasan hutan. Sepatutnya semua pihak menjaga dan melestarikan sumber mata air dengan kegiatan semacam ini,” harapnya.

Dalam sambutannya, Ketua KPSBU Dedi Setiadi mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi pelaksanaan penanaman bersama. Menurutnya, kegiatan seperti ini merupakan upaya reboisasi hutan lindung terutama karena lokasinya yang dekat sumber mata air.

“Adapun bibit pohon yang ditanam pada hari ini berasal dari sumbangan BPDASHL dan Koperasi KPSBU yang dihibahkan ke Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Harapan Jaya Desa Jayagiri Kecamatan Lembang,” sebutnya. (Kom-PHT/Bdu/Aep)