PASURUAN, PERHUTANI (12/12/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pasuruan bersama PT Air Bersih Jatim dan Yayasan Sanggar Indonesia Hijau (Si Hijau) menggelar reboisasi di kawasan lindung Gunung Gendis petak 30 wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Nongkojajar, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Lawang Timur yang administratif wilayahnya masuk Dusun Ngeprih, Desa Tlogosari, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan,  Sabtu (12/12).

Administratur KPH Pasuruan Ida Jatiyana dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi dan kepeduliannya karena telah turut serta meluangkan waktu untuk mengikuti kegiatan penanaman pohon di kawasan hutan lindung Gunung Gendis -Nongkojajar.

Menurutnya dalam kegiatan tersebut ditanam berbagai jenis tanaman Multi Purpose Tree Species (MPTS) jenis buah-buahan antara lain, nangka, sukun dan alpukat sebanyak 4.000 plances yang diharapkan tanaman tersebut dapat dimanfaatkan buahnya oleh masyarakat setempat, sehingga multifungsi. “Artinya pohon yang kita tanam dapat menghasilkan, mempuyai nilai ekologi, ekonomi, sosial serta kelestarian lingkungan,” ujar Ida Jatiyana.

Hadir pada kegiatan penanaman tersebut, anggota DPRD Kabupaten Pasuruan yang merangkap sebagai Direktur Yayasan Si Hijau Sugiarto, Dirut PT Air Bersih Jawa Timur Joko Triono, CDK Lumajang, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pasuruan, Forkopimcam Tutur, Kepala Desa Tlogosari dan Relawan Peduli Lingkungan  Nongkojajar.

Sugiarto selaku Direktur yayasan Si Hijau mengatakan, bahwa kegiatan penghijauan ini adalah untuk menjalankan amanah melestarikan alam, khususnya di kawasan lindung gunung Gendis-Nongkojajar, karena lokasi tersebut merupakan catchment area, tempat resapan menyimpan air Daerah Aliran Sunagi (DAS) Welang.

“Oleh karena penghijauan ini merupakan tugas kita bersama, khususnya untuk perusahaan-perusahaan yang telah menggunakan air diharapkan bisa melakukan penanaman untuk kelestarian alam, dengan menanam sama dengan ibadah, beramal untuk masa depan untuk anak cucu kita dikemudian hari,” kata Sugiarto.

Sementara Dirut PT Air Bersih Jatim Joko Triono mengatakan, bahwa penanaman yang dilaksanakan bersama-sama tersebut akan terus dilakukan setiap tahun, “Penanaman ini merupakan bantuan Corporate Sosal Responsibility  (CSR) dari perusahaan yang telah peduli terhadap lingkungan karena kami salah satu perusahaan pengguna air,” katanya.

Joko Triono menambahkan, selaku pengguna air dari alam akan bertanggung jawab kepada alam, bertanggung jawab untuk menabung air dengan langkah-langkah menanam pohon setiap tahun. “Kami akan selalu bekerjasama pada instansi terkait agar bisa memberi manfaat kepada masyarakat,” imbuhnya.

Selain melakukan penanaman PT Air Bersih Jatim  juga memberikan dana jasa lingkungan yang diserahkan melalui Adminitratur KPH Pasuruan kepada pengelola wisata Gunug Gendis sebesar sepuluh juta yang diterima langsung oleh Kepala Desa Tlogosari.  (Kom- PHT/Psu/Dd)

Editor : Ywn

Copyright©2020