BOGOR, PERHUTANI (13/08/23) I Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bogor bersama stakeholder adakan pertemuan dalam rangka pengembangan potensi Wisata Gunung Tela, bertempat di tower Televisi Republik Indonesia  (TVRI), pada hari Senin (10/08).

Hadir pada kesempatan tersebut Administratur KPH Bogor yang diwakili oleh Asisten Perhutani (Asper) Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Jasinga-Leuwiliang Ade Soma berserta jajaran, Kepala Desa Banyuwangi Rio Faridudin, Sekretaris Desa Banyuwangi Dadang Iskandar, Perwakilan Lembaga Kerjasama Desa Banyuwangi Agus S, Perwakilan PT Perkebunan Nusantara (PTPN)  VIII Cisungka, Perwakilan PT. Gunung Sarihijau Teh Enam Tiga, Perwakilan TVRI Stasiun Transmisi Gunung Tela dan perwakilan masyarakat setempat.

Dalam keterangannya, Administratur KPH Bogor melalui Ade Soma menyampaikan bahwa di kawasan hutan Perum Perhutani yang berada di Petak 32 Resor Pemangkuan Hutan (RPH) Cigudeg, BKPH Jasinga-Leuwiliang akan dilakukan kelola Wisata Gunung Tela yang dikerjasamakan dengan pemerintah daerah dan stakeholder lainnya yaitu PTPN Cisungka dan PT. Gunung Sari Hijau Teh Enam Tiga. 

“Kegiatan pengelolaan wisata dalam kawasan hutan dapat dilaksanakan melalui mekanisme kerjasama yang saling menguntungkan. Sebagaimana ketentuan yang telah dilaksanakan Perum Perhutani salah satunya adalah mitra harus memenuhi kewajiban Fix Sharing dan Variable Sharing,”tambahnya.

Sementara Rio Faridudin mengatakan bahwa rencana ini merupakan termasuk kedalam program Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa Banyuwangi berupa pembentukan desa wisata dan pengelolaan wisata. 

“Kami berharap dengan dukungan tersebut dapat tercapainya tujuan peningkatan pertumbuhan ekonomi desa, mengatasi penggangguran, melestarikan alam, lingkungan dan sumber daya serta dapat memajukan kebudayaan,” harapnya.

(Kom-PHT/Bgr)

Editor: AGS

Copyright@2023