GARUT, PERHUTANI (9/11/2019) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Garut menggelar acara sosialisasi Pemanfaatan Air Dalam Kawasan Hutan untuk Kepentingan Sosial yang bertempat di kantor KPH Garut, Jum’at (08/11). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Administratur KPH Garut Asep Aan Darsana, Kepala Balai Penyuluh Peternakan (BPP) Margawati Endang Ahmad, segenap Kepala Desa lingkup Kecamatan Cigedug, dan Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Hutan Tunas Mekar.

Administratur KPH Garut, Nugraha melalui Wakilnya Asep Aan Darsana mengatakan bahwa air memiliki peran penting dalam kehidupan setiap mahluk hidup yang ada di bumi ini. Ia berharap agar sumber air yang ada di kawasan hutan dijaga dan dipelihara sehingga berkelanjutan. Ia menjelaskan bahwa sumber air yang akan dimanfaatkan oleh masyarakat lokasinya berada di blok Empeng petak 57 RPH (Resort Polisi Hutan) Bayongbong, BKPH (Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan) Bayongbong, wilayah administratif Desa Cigedug, Kecamatan Cigedug, Kabupaten Garut.

“Air merupakan salah satu kebutuhan pokok untuk semua mahluk hidup, tidak hanya manusia yang membutuhkan air tapi semua mahluk hidup. Supaya air tetap ada walaupun musim kemarau panjang maka hutannya harus dijaga dan dipelihara. Kalau hutannya terjaga masyarakat di sekitarnya tidak akan kekurangan air,” pungkas Asep.

Mendukung pernyataan Administratur KPH Garut, Kepala Desa Cigedug Basit A. Kodir mewakili masyarakat Desa Cigedug mengucapkan terima kasih kepada Perhutani KPH Garut yang telah mengagendakan acara sosialisasi ini. Basit berharap mudah-mudahan dengan diadakannya sosialisasi, maka Perhutani dan masyarakat dapat satu pemahaman tentang betapa pentingnya air untuk kehidupan.

“Demi terjaganya sumber air, masyarakat Desa Cigedug siap dengan sepenuh hati untuk menjaga hutan supaya tetap hijau dan tidak terjamah oleh hal-hal yang merugikan semua pihak,” ujarnya.  (Kom-PHT/Grt/Nd)

Editor : Ywn

Copyright©2019