KEDU SELATAN, PERHUTANI (08/06/2024) | Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Selatan hadir dan dukung kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung tahun 2024 yang berlangsung di desa Pamriyan kecamatan Pituruh kabupaten Purworejo, Jumat (07/06).
Upacara TMMD Sengkuyung tahap II berpusat di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pamriyan. Hadir pada kesempatan tersebut Kodim 0708 Purworejo, Bupati Purworejo, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perhutani KPH Kedu Selatan, Polres, Korem 072 Pamungkas, Forkompinda kabupaten Purworejo, Forkompincam Pituruh, Ki Lurah Off Road serta lembaga terkait lainnya.
Tema TMMD Sengkuyung tahap II tahun 2024 yang bertajuk “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah”, mengandung makna TNI bersama Pemda, Polri, serta lapisan masyarakat mendukung percepatan pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat sebagai wujud pengabdian TNI dengan seluruh unsur kepada bangsa dan negara.
Administratur KPH Kedu Selatan, Usep Rustandi, yang didampingi Kepala Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Purworejo, Midin, menyampaikan apresiasi atas kegotongroyongan TNI bersama semua unsur masyarakat Purworejo dalam membantu dan membangun wilayah agar warga pedesaan dan desa terpencil lebih maju dan sejahtera. “Perhutani sebagai Badan Usaha Milik Negara yang mendapat amanah sebagai pengelola hutan merasa ikut terpanggil dengan kegiatan mulia ini. Dan kebetulan desa Pamriyan masuk dalam kawasan hutan Perhutani KPH Kedu Selatan. Perhutani berharap mudah-mudahan bantuan material bangunan berupa semen bermanfaat untuk pembangunan infrastruktur jalan. Mudah-mudahan dengan jalan yang semakin nyaman akan meningkatkan arus ekonomi warga sehingga semakin maju sejahtera,” harapnya.
Upacara dipimpin oleh Komandan Kodim 0708 Purworejo, Letkol Inf Yohanes Heru Wibowo. Saat membacakan sambutan, Pangdam IV Diponegoro menyampaikan program TMMD yang berlangsung selama delapan dekade ini merupakan salah satu program Bakti TNI bersama masyarakat membantu pemerintah dalam percepatan program pembangunan sarana prasarana dan infrastruktur bagi masyarakat pedesaan dan daerah terpencil. “Terimakasih kepada Bupati, Walikota beserta OPD terkait, TNI, POLRI, BUMN, BUMD semua unsur yang telah bahu-membahu menyelesaikan program TMMD. Sasaran TMMD yakni menyasar kegiatan fisik dan non fisik. Sasaran fisik yaitu pembuatan rabat beton 999 m, lebar 2,5 meter dan tinggi 12 cm, rehab rumah tidak layak huni dan tugu batas desa. Sasaran non fisik, penyuluhan cegah stunting, Posbindu Penyakit Menular dan tidak menular, penyuluhan kesehatan, penyuluhan tanggap bencana, penyuluhan bela negara dan wawasan kebangsaan, penyuluhan pendidikan, yang masing-masing dilaksanakan oleh dinas terkait,” pungkasnya. (Kom-PHT/Kds/Rwi)
Editor: Tri
Copyright © 2024