SEMARANG, PERHUTANI (1/12/2020) | Dalam rangka meningkatkan sinergitas antar instansi, Kepolisian Daerah Jateng menggelar latihan penggunaan alat pertahanan diri bersama Perum Perhutani Divisi Regional Jateng, Kanwil Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Provinsi Jateng, PTPN 9 Semarang, Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Jateng, PT. KAI DAOP 4 Jateng, BKSDA, dan Balai TN. Gunung Merbabu, di Lapangan Tembak Mako Brimob Subden 2 Den Por A Simongan – Semarang, Kamis (26/11).

Hadir dalam latihan menembak bersama, Direktur Binmas Polda Jateng Kombes Pol Lafri Prasetyono, Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bisnis Perhutani Achmad Ibrahim, Kepala Divisi Regional Jateng Endung Trihartaka bersama jajaran, perwakilan Administratur Perhutani, Perwakilan berbagai instansi lain dengan jumlah peserta 100 orang.

Dalam kegiatan tersebut peserta diajarkan cara penggunaan alat pertahanan diri dengan menggunakan senjata organik milik satuan Brimob oleh pelatih dan instruktur dari anggota Brimob Polda Jateng.

Disela-sela latihan, Direktur Perencanaan dan Pengembanagn Bisnis Perum Perhutani, Achmad Ibrahim mengucapkan terima kasih atas undangan dan fasilitasi Polda Jateng dalam kegiatan latihan penggunaan alat pertahanan diri yang memberi manfaat pada para peserta dalam  meningkatkan kemampuan, selain mendapatkan pengetahuan tentang cara menggunakan alat pertahanan diri.

“Kegiatan itu juga bagian silaturahmi dan wujud sinergitas yang baik antar instansi untuk bersama suasana yang kondusif dan harmonis di wilayah Jawa Tengah,” ujarnya.

Dalam sambutan Kapolda Jateng yang dibacakan oleh Dir Binmas Polda Jateng, Kombes Pol Lafri Prasetyono, mengatakan bahwa kegiatan latihan bersama ini merupakan momentum yang sangat baik, dengan seluruh perwakilan Polisi Khusus (Polsus) se-Jawa Tengah.

“Kegiatan ini selain sebagai sarana silahturahmi juga menjadi ajang evaluasi terhadap Polsus, guna pembenahan dan penyempurnaan dalam tugas serta kemampuan dalam penggunaan alat pertahanan diri. Latihan bersama yang dilaksanakan ini menjadi upaya meningkatkan kompetensi dan kesiapsiagaan diri dalam mengindentifikasi setiap gangguan dan kerawanan, sehingga dapat segera mengantisipasi dengan optimal guna mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas di lapangan,” ujarnya.

Rangkaian kegiatan keterampilan ditutup oleh Wakil Direktur Binmas Polda Jateng sekaligus menyematkan pin pada peserta pelatihan yang hadir. (Kom-PHT/DivreJateng/Ayk)

Editor : Ywn
Copyright©2020