SEMARANG, PERHUTANI (06/07/2020) | Perhutani Divisi Regional Jawa Tengah menghadiri rapat koordinasi pelaksanaan Perhutanan Sosial Jateng di  Ruang Rapat Kantor Gubernur Jateng, Jumat (03/07).

Kepala Perhutani Divre Jateng Endung Trihartaka bersama 12 Administratur Kesatuan Pemangkuan Hutan lingkup Jateng yang wilayah kerjanya terdapat program PS mengikuti rapat tersebut.

Hadir dalam rakor, antara lain Direktur Bina Usaha Perhutanan Sosial dan  Hutan Adat (Bupsha) Kementerian LHK Bagus Herudojo Tjiptono, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Provinsi Jateng Peni Rahayu, Kepala Dinas DLHK beserta segenap Kepala Balai dan Cabang Dinas Kehutanan Provinsi Jateng, beberapa Dinas terkait dan BRI serta LSM Java Learning Centre dan Kaukasus Wonosobo.

Bagus Herudojo Tjiptono  memaparkan  Sinergi Pelaksanaan Kegiatan Perhutanan Sosial  Melalui Kerjasama Pusat-Daerah, diantaranya menyampaikan bahwa kunci sukses program PS apabila kriteria eksistensi PS dengan penguatan kelembagaan dapat menghasilkan output terbentuknya koperasi atau Bumdes, kriteria pengelolaan hutan terwujud dengan peningkatan tutupan lahan hutan serta kriteria pengembangan usaha menghasilkan output peningkatan pendapatan dan penurunan kemiskinan para petani hutan peserta PS.

“Diharapkan agar sinergitas kerjasama antara pusat dan daerah dalam mengawal program PS ditingkatkan lagi dengan mengacu terwujudnya tiga kriteria kunci sukses program PS.”ujarnya.

Endung Trihartaka menyampaikan pentingnya dibentuk pokja percepatan pelaksanaan PS di Jateng  yang diketuai oleh Dinas LHK Provinsi Jawa Tengah sebagai kepanjangan  regulator pusat, sedang Perhutani sebagai operator di daerah siap melaksanakan ketentuan yang ditetapkan dan mendukung sepenuhnya Perhutanan Sosial skema Pengakuan Perlindungan Kemitraan Kehutanan (Kulin KK) ataupun Ijin Pemanfaatan Hutan Perhutanan Sosial (IPHPS).  (Kom-Pht/DivJateng/ldk)

Editor : Ywn

Copyright©2020