KEBONHARJO, PERHUTANI (14/02/2018) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kebonharjo bersama dengan Pemerintah Daerah, Dinas Pertanian dan Dinas Pariwisata Kabupaten Rembang memeriahkan Festival Durian di Desa Criwik, Kecamatan Pancur, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Sabtu (10/2).

Hadir dalam acara tersebut Bupati Rembang Abdul Hafidz, segenap Forkopimda Kabupaten Rembang, dan ratusan pengunjung yang penasaran akan rasa durian criwik. Festival durian ini bertujuan untuk mengenalkan potensi yang ada di Desa Criwik yaitu durian setempat yang rasanya legit, berbeda dengan yang ada di daerah lain.

Administratur KPH Kebonharjo, Isnin Soiban mengatakan bahwa Criwik merupakan desa hutan di Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Gunung Lasem. Saat ini durian criwik sudah dikembangkan di hutan pangkuan walaupun masih belum banyak jumlahnya. Perhutani selalu mendorong LMDH untuk menanam pohon buah-buahan sebagai tanaman pengkayaan sehingga fungsi hutan tetap terjaga sekaligus meningkatkan ekonomi masyarakat.

Sementara itu Bupati Rembang, Abdul Hafidz sangat mengapresiasi terselenggaranya festival durian criwik serta mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu. Ia berharap dengan adanya acara ini durian criwik akan semakin terkenal dan pendapatan petaninya semakin meningkat. Ia juga berjanji akan memperbaiki infrastruktur terutama jalan di Desa Criwik. (Kom-PHT/Kbh/Mtp)

Editor: Ywn
Copyright©2018