MADURA, PERHUTANI (31/12/2019) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Madura bersama Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Sumber Barokah, Pramuka Saka Wana Bakti Kwartir Cabang (Kwarcab) Pamekasan serta tokoh masyarakat melakukan reboisasi penanaman bibit mangrove di sepanjang tepian sungai yang berbatasan dengan tambak garam di petak 64 Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Pameksan, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Madura Timur, Desa Majungan Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan pada Selasa (31/12).

Sebelum kegiatan penanaman dilakukan, Administratur KPH Madura Rumhayati menyampaikan kegiatan penanaman bersama suatu kegiatan dalam meningkatkan kerjasama dan kecintaan kita terhadap hutan yang bertujuan memupuk rasa memiliki terhadap hutan disampaing sebagai pencegah erosi dan banjir seperti yang terjadi akhir-akhir ini, “Sebanyak 1.000 bibit mongrove jenis propagul kita tanam bersama pada kesempatan ini,” kata Rumhayati.

Ia juga menyampaikan mengenai pentingnya hutan bagi kehidupan dan mengajak kepada seluruh peserta untuk selalu melestarikan hutan.  “Salah satunya dengan cara menanam, memelihara, menjaga, dan mengembangkan hutan bersama-sama,” pintanya.

Ditempat yang sama ketua LMDH Sumber Barokah, Rahem menyampaikan jika pihaknya siap untuk selalu bekerjasama dan membantu Perhutani dalam pengelolaan hutan. Rahem juga meminta ke segenap anggotanya untuk bersama sama menjaga kelestarian hutan mangrove di wilayahnya.

“Setelah penanaman ini kita monitor terus pertumbuhannya dan apabila ada yang mati untuk segera disulam sedini mungkin,” jelasnya. (Kom-Pht/Mdr/Mbl)

Editor : Ywn

Copyright©2019