JAWAPOS.COM (10/07/2024) | Perhutani mencoba inovasi baru dalam pelayanan pendakian ke Gunung Lawu via Cemorosewu, Magetan.
Mereka ingin menerapkan digitalisasi untuk penjualan tiket pendakian. Hal itu diungkapkan Kepala RPH Sarangan Supriyanto.
Ia mengatakan, saat ini layanan tiket online itu masih dalam tahap uji coba. Selanjutnya, akan dievaluasi kelayakannya.
“Karena masih uji coba, pembayarannya tetap dilakukan di loket tiket Cemorosewu di Desa Ngancar, Kecamatan Plaosan,” ujarnya.
Lantaran masih uji coba, tidak semua gawai bisa mengakses layanan pembelian tiket online tersebut.
Sejauh ini baru tersedia untuk ponsel android, artinya tidak semua smarphone bisa mengkases aplikasi tersebut.
“Dan belum bisa diterapkan penuh karena pendaki Gunung Lawu tidak hanya anak muda. Banyak orang tua yang tidak bisa mengakses aplikasi pembelian tiket online,’’ terang Supriyanto.
Ada sisi positif lain dari pembelian tiket secara online. Dengan mengakses layanan tersebut, posisi pendaki bisa terlacak secara digital melalui fitur global positioning system alias GPS yang tersemat di aplikasi.
“Jadi kalau pendaki hilang kontak, kami bisa langsung tahu di mana lokasinya,’’ sebutnya.
“Atau jika dalam keadaan darurat dan butuh pertolongan, pendaki bisa langsung tekan tombol SOS, petugas akan datang memberikan pertolongan segera,” sambung Supriyanto, sembari menyatakan harga tiket pendakian Gunung Lawu tidak berubah. (ril/naz)
Sumber : jawapos.com