Perhutani Pokdarwis Madiun Promosikan Wisata Perhutani Lawu Melalui Lari jelajah Desa |

LAWU DS, PERHUTANI (24/6/2019) | Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Lawu Ds mendapat kehormatan menjadi tuan rumah Lari Jelajah Desa (La Jelsa) yang digelar oleh Forum Komunikasi (Forkom) Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kabupaten Madiun pada, Minggu (23/6).

‘La Jelsa’ merupakan event olah raga lari yang menjadi ikon olahraga dua tahunan yang digelar oleh Kabupaten Madiun. Kegiatan itu dibagi menjadi dua kategori yaitu lari Train Run 13 km untuk kelas pelajar dan Train Run 25 Km untuk kelas umum dan master.

Lokasi yang menjadi rute itu adalah kawasan hutan pinus di wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Kare, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Wilis Utara yang merupakan lereng gunung wilis, dengan melewati trek aspal, jalan makadam, jalan tanah , dan menyusuri lebatnya semak-semak di kawasan hutan pinus dengan tanjakan dan turunan di lereng pegunungan wilis berada di Desa Kepel, Kecamatan. Kare, Kabupaten Madiun.

Menurut Administratur Perhutani KPH Lawu Ds, Asep Dedi Mulyadi saat ditemui di kantornya menyampaikan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan ‘La Jelsa’ sebagai event dua tahunan yang bertajuk Lari Jelajah Desa Hutan Wisata yang di adakan oleh Pokdarwis dan Pemerintah Kabupaten Madiun. Dia juga berhap kedepan agar even ini di adakan untuk dapat mempromosikan wisata hutan yang lebih luas lagi, sehingga nantinya wisata yang dipromosikan bisa dikenal masyarakat luas.

Sementara itu Bupati Madiun H. Amad Dawami Ragil Saputra dalam sambutannya menyampaikan, selain menjadi event olahraga, ‘La Jelsa’ 2019 ini dikombinasikan dengan kegiatan pariwisata dan seni budaya guna memperkenalkan destinasi wisata di wilayah Kabupaten Madiun.

Ketua Forkom Pokdarwis Benardi S. Dangin menyampaikan bahwa kegiatan tersebut diikuti oleh sekitar 910 orang peserta dari 17 Provinsi di Indonesia, “Bahkan pesertanya ada yang dari TNI/Polri,” kata Benardi . Menurut dia tujuan diadakan lomba lari jelajah desa wisata untuk mempromosikan wisata yang ada di kawasan hutan Kabupaten madiun supaya dapat di kenal masyarakat luas. (Kom-PHT/LwuDs/Arf)