KUNINGAN, PERHUTANI (08/07/2020) | Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kuningan bersama Diskarnak (Dinas Perikanan dan Peternakan) Kabupaten Kuningan bersinergi melakukan perbaikan embung yang akan dimanfaatkan masyarakat untuk menampung air yang berasal dari sumber mata air dan air hujan. Lokasinya berada di petak 92 d Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Margamukti, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Ciledug secara administratif masuk wilayah Dusun Dogdog Desa Margamukti Kecamatan Cimahi Kabupaten Kuningan seluas 2,82 Ha, Selasa (07/07).

Dalam kegiatan tersebut hadir Wakil Administratur KPH Kuningan Pepen Supendi beserta jajaran, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kab. Kuningan Dodi, Kepala Bidang Peternakan Kab. Kuningan Lya Prilliyawati, Kasi Produksi Peternakan Suhyana, Kepala UPTD Kannak Luragung Idi R,  Camat Cimahi M. Reza S, Danramil Luragung Kav Sunarto, Kepala Desa Margamukti Jamhadi, Ketua LMDH Tani Mukti Lestari Wastar dan masyarakat sekitar hutan.

Pepen Supendi mewakili Administratur KPH Kuningan menyampaikan bahwa perbaikan penampung air (embung) yang dilaksanakan oleh Diskarnak bersama masyarakat ini adalah untuk kepentingan dan kemaslahatan bersama. Selain itu dapat membantu untuk kepentingan masyarakat sekitar serta untuk sumber air apabila terjadi kebakaran hutan.

“Bagi masyarakat sekitar hutan bila musim kemarau tiba akan sangat terbantu dengan adanya embung tersebut.” tuturnya.

Menurut Kabid Peternakan Lya Prilliyawati mengungkapkan bahwa untuk mengatasi kekeringan apabila debit sungai merosot tajam diwaktu musim kemarau. Salah satu strategi paling murah, cepat dan efektif yaitu dengan menyediakan ‘embung’ untuk menampung aliran air hujan diwaktu musim penghujan.

“Diharapkan masyarakat sekitar dan semua pihak terkait dapat merasakan manfaatnya, karena teknologi ini sudah diterapkan tidak saja di negara yang maju melainkan juga di daerah yang padat penduduk yang luas lahannya sangat terbatas.” ungkapnya.

Penjelasan lain disampiakan Kepala Desa Margamukti, Jamhadi menuturkan bahwa dalam perbaikan embung, Pemerintah Kabupaten Kuningan akan menggunakan plastik untuk diterapkan di dasar embung tersebut agar air tidak terserap gambut.

“Kami masyarakat siap membantu dalam perbaikan embung ini, dan mendukung langkah Perhutani dalam pencegahan dan penanggulangan Karhutla jelang musim kemarau mendatang.” tandasnya. ( Kom – PHT/Kng/Dd ).

Editor : Ywn

Copyright©2020